Pagi itu Yumna akhirnya ikut juga ke kantor SP mengikuti Arka. Saat ini semua tanggung jawab ada di tangan Arka. Sejak masalah di Pangkal Pinang selesai, Alvin lebih banyak menghabiskan waktu di rumah. Ke kantor hanya untuk memantau dan membantu Arka.
Menjadi CEO muda, membuatnya diidolakan para karyawati. Bahkan banyak yang sudah tahu statusnya yang sudah menikah, masih saja berusaha merebut perhatian Arka.
Arka dan Yumna berjalan dari parkiran mobil dengan langkah santai. Banyak yang penasaran dengan perempuan yang berjalan di samping bosnya sekarang ini siapa? Mereka yang penasaran berhenti sejenak untuk memperhatikan perempuan yang ada di samping Arka. Yumna yang memang tidak gemar berdandan, hanya memakai bedak tipis dan lip gloss saja sudah cukup buatnya. Karyawati yang menoleh ke arahnya pun hanya bilang "Ah biasa aja. Ga ada cantik-cantiknya. Cantikan juga gue. Pak Arka bisa milih cewek ga sih."
YUMNA sebentar lagi akan bilang ke Arka. Akankah Arka bisa menyelidikinya?
Tindakan Renata itu hanya fiktif ya. di kehidupan nyata mungkin akan segera ketangkap karena ruangan forensik itu dijaga ketat. Bahkan tidak sembarang orang bisa masuk. yang dilakukan teman Renata adalah menukar data Abizar dengn jenazah yang sudah tidak dapat dikenali. Dan yang dibawa Alvin itu adakah yang tidak dapat dikenali.
Kejahatan ini tidak boleh dicontoh. hanya rekaan penulis saja.