SEBELUM BACA CHAPTER INI,BACA DULU CHAPTER 122 YA. KARENA YANG 122 GA ADA NOTIFIKASINYA.
#######################
Pagi itu Arka dan keluarganya sarapan bersama. Abizar dan Salma juga berada di sana. Salma sekarang tengah menanti kelahiran bayinya. Salma sengaja dititipkan di rumah Almira, karena di situ banyak asisten rumah tangga dan juga ada Almira sendiri. Pagi ini Abizar harus berangkat ke Pangkal Pinang karena ada proyek yang bermasalah di sana. Alvin menyuruh Abizar yang turun tangan. Karena Abizar yang bisa mengurusnya.
"Yah,Bund Abi titip Salma ya. Kalau mungkin Abi bakal lama perginya."
"Lama gimana Bi. Kan Ayah nyuruh kamu ke Pangkal pinang cuma sehari." Abizar hanya terdiam.
"Bi, ga usah berangkat ya. Kamu temenin Salma aja. Dia kan mau melahirkan." Almira punya firasat yang tidak enak kali ini.
"Cuma sehari koq Bun. Nanti kalau Salma tiba-tiba mau melahirkan, Abi akan langsung pulang. "
"Udahlah Bun. Kayak Abi mau pergi kemana sih pake dilarang-larang."
CREATORS' THOUGHTS
ANESHA_BEE
Mulai bab ini saya akan lebih banyak bercerita tentang Salma ya. Biar ga bosen.