Download App
84.61% Second Life! / Chapter 11: BAB XI : MAAF! III

Chapter 11: BAB XI : MAAF! III

Rey dan Lyn sangat menikmati petualangannya didalam Ibu Kota. Artetius, sebuah Ibu Kota yang dipimpin oleh bangsa manusia. Kota yang damai dan tentram bahkan bisa dibilang sangat Makmur.

Mereka telah memesan benda yang dibutuhkannya dan sekarang mereka pergi kesebuah tempat untuk belajar sihir.

Rey menggandeng Lyn ketempat yang terlihat toko sihir. Magic Lab...

Terdengar sihir banget bukan?

"Hey, apa ada orang didalam?" Rey memanggil pemilik toko.

"Tentu saja, apa ada yang bisa dibantu?" tanya pemilik toko yang tiba-tiba muncul.

"Apa ada buku sihir yang mudah dipelajari?" Tanya Rey.

"Tentu saja ada... Untuk Fisik atau Magic?" Tanya pemilik toko.

"Keduanya."

"Oke... Elemen yang digunakan?" sang pemilik toko menanyakan hal yang sepertinya tidak merka berdua ketahui.

"Apa ada alat yang bisa mendeteksi elemen seseorang?" Rey menanyakan hal yang membuat dia terlihat sangat awam.

"Tentu saja ada... Kemari." Pemilik toko mengajaknya kesebuah ruangan yang ada disisi lain dari toko ini.

"Maaf merepotkan." kata Rey memecah suasana.

"Tidak apa, aku sudah biasa menghadapi petualang amatir yang bahkan dia tidak bisa menggunakan sihir sekalipun." Jawab Digger, pemilik toko itu.

"Wah sepertinya aku lebih beruntung ya..." kata Rey membalas sindiran itu.

"Sepertinya kita yang dimaksud..." kata Lyn dengan nada datar.

***

"Perkenalkan... Ini adalah cincin yang dapat mengalirkan elemen seseorang."

"Caranya sederhana, saat kau pakai. Dan kau aktifkan sihirnya, dia akan secara otomatis menyerap mana mu dan mengeluarkan kekuatan elemen sesuai cincinnya.

"Coba yang pertama." ia memberikan cincin api.

Rey tidak menemukan cincin ini berfungsi.

"Coba yang ini." Diger memberikan cincin air.

Dengan mengaktifkan sihir, rey dapat menembakan air dari cincin itu.

"Wah, ternyata pengguna air. Kalau begitu coba ini." Diger memberikan cincin kayu.

"Cincin apa ini?" tanya Rey sambil mengikatkan cincin dijarinya.

"Itu adalah cincin berelemen Alam. Normalnya yang kau keluarkan adalah Kayu, tapi jika kau hebat akan lebih dari itu." Digger menjelaskan elemen yang jarang dimiliki.

"Sepertinya tidak perlu dicoba aku sudah pernah menggunakannya." walau dia bilang begitu tetap saja dia coba juga.

"Aktif." Cincin itu bercahaya dan memgeluarkan akar pohon yang kuat dan panjang dari cahaya itu.

"Coba yang ini." Digger memberi cincin berelemen tanah. Tapi tidak ada hasil.

Begitu pula dengan elemen kegelapan yang tidak efek sama sekali. Hingga akhirnya Digger memberikan cincin elemen cahaya.

"Ini Adalah elemen paling suci, banyak petualang hebat terlahir menggunakan elemen ini meski tidak didampingi elemen lain... Ini coba lah."

"Baik..." Rey mengaktifkan cincin itu dan menghasilkan cahaya yang sangat terang sehingga membutakan sejenak mereka bertiga.

***

Akhirnya Rey dan Lyn keluar dari sana dan membawa beberapa buku, dan cincin Elemen.

Dan Lyn, akhirnya mengetahui elemennya dan membeli buku sihir juga sesuai elemennya. Kalian penasaran? dia tidak hebat, karena dia hanya dapat menggunakan dua elemen saja, air dan tanah. Tapi Niel memberikan bakat yang sangat luar biasa pada Lyn namun tidak akan kita ceritakan sekarang. Oh ya, mengenai sistem elemen didunia ini akan sedikit saya jelaskan.

Erantyl memiliki sistim elemen yang saling mengalahkan satu sama lain.

[Elemen dasar]

Air > Api > Alam > Tanah > Air

[Elemen Spesial]

Kegelapan = Cahaya

Keduanya sama-sama saling mengalahkan tapi kedua elemen ini tidak akan menjadi counter bagi elemen dasar.

Dan yang terakhir adalah Elemen pengembangan, dimana muncul elemen baru hasil modifikasi setiap orang.

Poison, dan Es adalah pengembangan dari Air. Metal, adalah pengembangan dari Tanah. Dan lainnya masih dalam tahap pengembangan, juga tergantung seberapa hebat pemilik elemen tersebut.

Sihir pun dibagi menjadi beberapa, diantaranya adalah...

Buff / Boost : Sihir meningkatkan atribut usernya dalam poin tertentu.

Summon : Sihir memanggil, dimana yang dipanggil bukan hanya makhluk tapi bisa juga serangan proyektil.

Support : Sihir yang lebih fokus dalam penyembuhan, dimana Cure, Recovery, Healing, dan termasuk menyembuhkan efek Debuff.

Debuff : Sihir yang membuat targetnya terkena efek negatif dalam jangka waktu tertentu seperti racun, burn, dan lainnya.

Wah wah wah... Sesuai judulnya sepertinya saya harus minta maaf karena episode kali ini dipakai untuk menjelaskan secara rinci sistem yang digunakan, sebagai gantinya episode selanjutnya akan dibuat lebih panjang... See you...

***

Alice menangis kencang, saat mengetahui teman-temannya belum juga kembali dari belanja hingga malam begini.

*


Load failed, please RETRY

Weekly Power Status

Rank -- Power Ranking
Stone -- Power stone

Batch unlock chapters

Table of Contents

Display Options

Background

Font

Size

Chapter comments

Write a review Reading Status: C11
Fail to post. Please try again
  • Writing Quality
  • Stability of Updates
  • Story Development
  • Character Design
  • World Background

The total score 0.0

Review posted successfully! Read more reviews
Vote with Power Stone
Rank NO.-- Power Ranking
Stone -- Power Stone
Report inappropriate content
error Tip

Report abuse

Paragraph comments

Login