Setelah membawa Qiara jalan-jalan. Julian pun kembali pulang karena Qiara terlihat tidak bersemangat. Ini salahnya, seharusnya dia memberikan ponsel itu setelah mereka kembali dari jalan. Tapi, semua sudah terlanjur.
Sementara itu, Qiara semakin kesal pada Julian. Dia sudah sangat penasaran akan dibawa kemana pagi-pagi. Tapi, ternyata Julian hanya membawanya jalan-jalan.
Keesokan paginya.
Mereka menikmati sarapan berdua di meja makan, masih dalam keadaan tidak ada yang membuka suara. Hingga Julian merasa muak dan memulai pembicaraan terlebih dahulu.
"Apa rencanamu hari ini?" Tanya Julian sambil melirik Qiara.
"Aku mau ke perpustakaan untuk belajar agar bisa masuk universitas Alexia. Dan aku sudah memutuskan untuk mengambil jurusan seni!" Jawab Qiara dengan ketus tanpa melihat Julian.
"Mengapa kamu ingin mengambil jurusan seni? " Tanya Julian.