"Sayang tolong pakaikan dasiku."
Orang terus mengoyangkan tubuh itu, bermaksud membangunkan orang yang tengah tertidur pulas di ranjang itu. Namun orang yang tengah tertidur itu tidak menghiraukannya. setelah beberapa menit kemudia ia bangun.
Ia merasa bahwa oksigen di ruangan ini benar-benar menipis. Sesuatu yang megenakkan yang ia rasakan. saat seseorang meremas gunung yang berada disana.
"Ah... sayang, kau sebenarnya mau kita main atau berangkat kerja."
"Suruh siapa kau tertidur seperti orang mati."
"Baiklah baiklah aku akan bangun.". "Tidak bisa! kau tidur saja lagian aku lebih menyukai kita tetap seperti ini." lalu iamemeluk tubuh ramping itu dengan sangat posesiv.
Dia adalah suamiku. Aku menyukainya apa yang ia lakukan benar-benar memuaskan aku setiap harinya Yah... maklum saja pernikahan yang baru seumur jagung yang masi berada dalam masa keromantisan belum beranjak kemasa kebosan nanya.