Chapter 40: Marah!
Hujan reda dimana dunia tenang membawa haluan..
Dalam ramadhan yang shahdu kian bergantian...
Dari sehari-hari saing bertamu saing berlawan..
Mulai genap menjadi penuh dari hari ke sebulan...
Tertinggung aku berteduh diri seorang sendiri..
Tika meja penuh rakan sejiwa dan semurni..
Dilema aku menyusut rasa sabar yang kian terhakis..
Rasa amarah yang membuak perlu jua ditahan-tahan...
Malam kelam malam yang semakin sunyi..
Terpaja-paja kendiri apakah aku sengaja tidak diperduli...
Dalam lapar aku mulai tersampuk rasa marah kini...
Hingga raksa raksasa membangkit disini..
Hati berdetik menghasut diriku sendiri...
Monolog atau prolog...kalian fikirlah sendiri...
"Wehhhh, mana orang ambil order!!! Aku tunggul ke nak tunggu dekat meja ini sampai setahun!!"
Weekly Power Status
-- Power
Ranking 
-- Power
stone