Pada umur 20 tahun, Daimes dengan tragisnya meninggal tersambar petir saat dia berada di jalan, meninggalkan keluarganya dan juga kuliah yang belum selesai.
Daimes tidak merasakan perasaan sedih atau penyesalan terhadap keluarganya ketika kematian yang datang menjemputnya.
Tidak sama sekali
Daimes menjalani kehidupan yang monoton sejak dia menginjak umur 15 tahun. Dia merasakan bahwa segala sesuatunya menjadi sangat membosankan membuat dunia yang penuh warna menjadi Abu-abu
Kematian
Itu adalah momen yang dia tunggu selama sepanjang 5 tahun terakhir tapi tidak berani untuk dia lakukan sendiri, dia muak dengan kepura-puraan selama 5 tahun ini untuk menutupi rasa bosannya,menjadikannya topeng saat bertemu dengan keluarga,teman dan orang lain, Perlahan tapi pasti menjadikan emosinya tidak peduli terhadap segala hal.
Dalam kebosanan, Daimes hanya dapat menemukan sedikit penghiburan dengan membaca buku,novel, dan bermain game.
"Kenapa ada petir....." Itu adalah kata yang ada di dalam benaknnya sebelum visinya menjadi gelap dengan perasaan kesal. Kenapa tidak, disiang hari yang cerah tanpa ada tanpa ada tanda akan turunnya hujan tiba-tiba petir menyambar dirinya tapi, apa yang bisa dia lakukan dia hanya bisa merasakan kesal.
.
.
.
.
.
.
" Aku akan mengabulkan 6 keinginan, sebutkan keinginanmu...."
"Kamu siapa..? Kenapa aku masih hidup...?" Daimes bingung ketika dia menemukan bahwa seharusnya dia telah mati tapi masih hidup. Melihat ke sekeliling dirinya hanya kegelapan yang memenuhi visinya,tempat yang lebih mirip dengan kegelapan namun berbeda.
" Aku akan mengabulkan 6 keinginan, sebutkan keinginanmu...."
"Kamu siapa..? Keluarkan aku dari sini!"
Suara itu tidak menjawab dan hanya diam.
Merasa bahwa suara itu tidak akan menjawabanya Daimes berusaha mencari jalan kelauar dari tempat ini, tapi setelah beberapa waktu Daimes masih tidak menemukan jalan atau mekanisme yang membuatnya meninggalkan tempat ini.
" Aku akan mengabulkan 6 keinginan, sebutkan keinginanmu...."
Daimes merasa kesal bahwa suara itu menanyakan hal yang sama berulang-ulang dengan konten yang tidak masuk akal. Daimes berpikir bahwa suara tersbut hanya lah orang iseng dan dirinya diculik oleh sekelompok orang dikenal.
Dia kesal asal berbicara," Aku ingin mempunyai kemampuan untuk membangun Dungeon seperti novel-novel, Inti Dungeon yang tidak akan bisa dihancurkan, dan Point yang digunakan dalam dungeon memiliki jumlah yang tak terbatas" Daimes mengambil nafas dalamdalam sebelum melanjutkan," Lalu aku ingin bertransmigrasi ke dunia bela diri, dapat membuat tubuhku sendiri, dan mempunyai keberuntungan tak terbatas"
Setelah mengatakan hal itu, Daimes memiliki senyum menghina di wajahnya.
"Saya ultimate wish akan mengabulkan permintaanmu sesuai dengan tujuan diriku diciptakan.."
.
.
.
Setelah suara itu berkata masih tidak ada yang terjadi.
Merasakan tidak ada yang terjadi Daimes hanya kesal bahwa dia mengabiskan stamina untuk mengikuti permainan suara itu, merasakan bahwa waktunya terbuang sia-sia Daimes berjalan mencari sambil mengutuk suara itu.
Ding
Sebuah layar transparan berwarna biru mengambang muncul secara tiba-tiba di hadapan Daimes menyebakannya sedikit terkejut, mengerutkan dahinya melihat layar tarnsparan itu Daimes merasakan bahwa suara itu tidak berbohong dan mulai fokus kedalam layar mengambang itu.
"Creation Body"
Nama :
Ras :
Bakat :
Hanya tiga hal itu saja yang tercantum di dalam layar kecuali judul. Tidak tahu harus bagaimana, Daimes mengulurkan tangannya menyentuh formulir itu, siapa tahu bahwa tebakannya benar. Di depan layar itu muncul keyboard melayang di hadapannya. Mulai mengerti dengan cara kerjanya Daimes mulai mengetik.
"Creation Body"
Nama : Azazil
Ras : Dragon,Demon,Titan
Bakat : SSS
Setelah itu Daimes menekan tombol [Next] dibagian pojok bawah layar, Tampilan layar berubah menjadi lebih besar dengan seorang pria setinggi 2 meter-an muncul di dalam layar. Melihat Pria itu Daimes melihat bahwa dia bukan dari Ras manusia dan sepertinya bentuk tubuhnya nanti setelah selesai dengan tombol [Edit] bagian samping kanan, Daimes melihat Serinci mungkin Avatar tersebut.
Penampilan Avatar itu adalah dia mempunyai wajah yang tampan tapi menakutkan dengan rambut berwarna putih dengan gaya rambut berantakan menampilkan pesona pria nakal yang sangat cocok dengan wajahnya dan mempunyai warna pupil Biru cerah , dan Iris berbentuk Garis vertikal seperti reptil. Di kepalanya terdapat 2 Tanduk hitam legam melengkung menjulang ke atas.
Dipunggungnya terdapat sepasang sayap kelelawar dengan warna campuran dari hitam pekat dan bara api dan sebuah ekor reptile dengan bagian ekornya berwarna seperti sayap, dengan bentuk ada sisiknya yang kasar dan tebal.
Seluruh tubuhnya berwarna Gelap pekat dengan campuran warna bara api, yang membuat terlihat seperti demon yang baru saja keluar dari dalam neraka yang paling dalam.
Daimes merasakan kurang puas dengan bentuk ekor yang menurutnya kurang. Menekan Tombol [Edit], muncul layar di depannya.
[Silahkan Menekan bagian tubuh yang diinginkan untuk di ubah atau di tambahkan]
Membaca Pemberitahuan ini membuat semuanya menjadi mudah, bersyukur atas munculnya pemberitahuan ini Daimes menekan tombol [X] di pojok atas layar, setelah layar itu menghilang sekarang dihadapannya layar dengan.
Menekan tombol [>>] untuk memutar badan avatar ke arah kanan sebelum berhenti dengan tampilan badan condong ke arah kanan setelah selesai Daimes menggerakkan tangan kanannya menekan bagian ekor.
Sebuah layar muncul lagi tapi ini berbeda dengan layar sebelumnya di layar ini terdapat berbagai jenis ekor dengan nama dan raning sebelah kanan nama. Melihat bentuk dan rankingnya daimes langsung menggulirkan layar menuju ke rangking yang lebih tinggi dan merupakan puncaknya.
[Gorgon Tail] Rank SSS
[Vermillion bird tail] Rank SSS
[Hydra Nine Head Tails] Rank SSS
[Pheonik Tail] Rank SSS
[Black Turtel Tail] Rank SSS
[Dragon Tail] Ranks SSS
Melihat berbagai bentuk ekor Daimes tertarik dengan [Hydra nine Head Tails], Mengklik [Hydra Nine Head Tails] layar baru muncul yang berisikan penjelasannya.
[Hydra Nine Head Tails]
Ekor yang mempunyai jumlah 9 ekor dengan semua ekornya berbentuk Kepala Ular. Setiap kepala mempunyai Kesadaranannya sendiri dengan kesetian mutlak kepada tubuh utama. Hydra mempunyai kulit yang sangat keras dapat membantu tubuh utama untuk menyerang maupun membela.
[Hydra Nine Head Tails] mempunyai kemampuan Hyper regenerasi dan dapat memulihkan luka dan jika salah satu ekor terpotong yang dengan cepat tumbuh kembali, selain itu kemampuan Hyper Regenerasi dapat juga dimanfaatkan oleh tubuh utama.
Melihat bentuk dan deskripsi [Hydra Nine Head Tails], Daimes langsung memutuskan untuk memilihnya, menekan tombol centang di pojok atas layar lalu dimas menekan ke arah [Hydra Nine Head Tails] dan tanda centang muncul di sebelah kirinya. Stelah itu Daimes menekan tombol oke di pojok bawah layar.
Dan layar itu menghilang, [Hydra Nine Head Tails] Muncul dibelakang Tubuh Avatar, Menekan tombol [<<] dan [>>], Untuk melihat penapilan avatar dengan ekor baru dari segala sisi.
Setelah puas dengan penapilan Avatar Daimes menunjukkan senyum puas dan berhenti menekan tombol [<<] dan [>>].
Lalu dia menekan tombol selesai dibagian bawah layar yang menyebakannya harus jongkok.
[Ingin Menggunakan [Hydra Nine Head Tails]]
[Yes]\[No]
Daimes langsung menekan tombol [Yes] Tanpa keraguan sama sekali dan layar [Edit] langsung menghilang. Melihat bahwa tidak ada yang perlu di ubah lagi Daimes langsung menekan [selesai] DI pojok bawah.
[Apakah kamu yakin ingin menyelesaikan ini]
[Yes]\[No]
Layar transparan memancarkan sinar putih dari yang sangat kuat ke segala arah, menutupi matanya menggunakan kedua tangannya karena cahaya itu terlalu kuat untuk diatasi oleh matanya.
Perlahan-lahan cahaya semakin samar sebelum menghilang, Visi Daimes juga semakin gelap dan kesadarannya mulai memudar dan terjatuh ,dari seluruh tubuhnya keluar Partikel-partikel putih yang mengambang dan tubuhnya perlahan-lahan menghilang, partikel-partikel itu terbang menuju arah yang tidak diketahui
Setelah sampai, ditempat itu la Daimes...tidak.tidak.. Azazil akan memulai perjalanannya