Chapter 122: Kembali serakah
Malam saat Pak setya bertemu dengan kinan beberapa hari lalu, ia merenungkan apa yang kinan katakan padanya.
Dia tahu betapa sakit hatinya kinan menerima kenyataan ayahnya yang tidak langsung mengenalinya.
Dan juga penderitaannya setelah kepergian ayahnya.
Namun ancaman kinan juga mampu membuatnya menjadi berpikir bahwa jika kinan betul-betul melakukan apa yang dia katakan, maka semua yang sudah di peroleh olehnya akan hancur berantakan dalam sekejap.
Sampai akhirnya Pak setya berpikir tentang hal yang tak terduga.
Dia memutuskan untuk melanjutkan sandiwaranya dengan Ny.Andara, menyembunyikan masa lalunya dan menjadi Pak Setya dharmawan seperti yang banyak orang tahu saat ini.
Pak setya berpikir Anak-anaknya sudah pasti tidak akan memaafkannya apa lagi mantan istrinya. Itu hanya akan jadi sia-sia jika dia berusaha untuk meminta ampunan dari mereka karena kesalahannya di masa lalu.
Setan jahat merasuki dirinya seperti yang terjadi 17 tahun lalu. Keserakahannya menguasai dirinya, dia berpikir untuk menjauhkan kinan dari jangkauannya, dari ruang lingkup dunia bisnisnya saat ini agar tidak mengganggu kenyamanan yang sudah dia rasakan selama ini.
Dia juga berpikir akan lebih baik bagi kinan jika tidak masuk dalam keluarga Pak Gunawan karena itu hanya akan jadi penderitaan kesekian kalinya bagi putrinya itu, karena sampai kapanpun pak gunawan tidak akan menyetujui hubungan putranya dengan kinan.
Terlebih jika suatu hari terbongkar siapa pak setya sebenarnya, selain kinan yang akan menderita, pak setya juga akan ikut terseret dengan semua rahasia masa lalunya yang terbongkar.
Ia tidak sanggup bahkan hanya membayangkan masa depan seperti itu jika putrinya benar menikah dengan adam.
"Yasudah kita coba bertemu dengan Pak Surya besok malam di Hotel Ritz, aku akan atur janjinya, dia sedang ada di indonesia sekarang dan kira-kira sampai 5 hari ke depan, kita bisa atur itu saat bertemu dengannya, dia pasti setuju dengan perjodohan ini, saat dia mengenalkan putrinya padaku di Belanda, dia bilang sudah sangat ingin menikahkan putrinya agar bisnisnya lebih kuat".
Pak Surya ada nama dari calon besan Pak Gunawan yang sudah di kenalkan oleh pak setya sebelumnya.
Bagi orang-orang kaya yang memiliki perusahaan, pernikahan putra-putrinya dengan sesama pengusaha akan memperkuat fondasi perusahaan karena hubungan itu otomatis akan menambah nilai jual perusahaan.
Kerja sama antar perusahan akan lebih mudah di lakukan dan para koalisi akan bertambah banyak.
Rencana pak gunawan dan pak setya terdengar sangat matang. Bahkan Ny.Andara yang sedang berada di belanda ikut andil dalam hal meyakinkan calon besan dari pak Gunawan itu.
Adam yang akhirnya tiba di kantor pada jam setelah makan siang langsung di suguhkan banyak dokumen di mejanya.
"Apa semua ini Ny.Klara?????????".
Adam dengan kesal menanyakan maksud semua dokumen yang ada di mejanya itu.
"iya pak, itu semua pekerjaan yang sangat banyak karena deadline proyek yang baru saja di serahkan pada perusahaan kita dari singapur, ini hasil dari meeting besar yang di lakukan bos besar saat berada di singapur kemarin, kita harus bisa menyelesaikan semua rangkaiannya dalam akhir bulan ini".
Klara dengan perlahan menjelaskan semua isi dokumen yang ada di atas meja bosnya itu.
Adam hanya diam dan melihat semua tumpukan kertas di mejanya dengan wajah suram.
Klara langsung mengambil beberapa dokumen dan mengajak bosnya untuk menandatangani beberapa file terlebih dahulu lalu dengan cepat dia membacakan jadwal bosnya untuk meeting dan pertemuan ke beberapa klien yang memiliki janji temu untuk membicarakan proyek itu.
Adam benar-benar disibukkan dengan semua pekerjaannya.
Kinan yang sedang berada di kantornya melihat ponsel dirinya yang tidak berdering sedari tadi pagi setelah berpisah dengan adam di depan kantornya.
"Kemana adam, kenapa dia tumben tidak memberiku kabar, apa dia sedang sangat sibuk??? atau dia tertidur di rumahnya dan tidak pergi ke kantor???".
Kinan segera menelpon adam karena khawatir lelaki itu tertidur di rumahnya karena lelah setelah perjalanan dari bandung pagi tadi.
"Hallo dam, apa kamu berangkat kerja????".
Kinan langsung berbicara ketika mendengar telponya telah di jawab oleh adam.
Namun sangat mengejutkan yang mengangkat telponnya adalah seorang wanita yang tidak lain adalah sekretarisnya, klara.
"Maaf pak Adam sedang dalam meeting saat ini, tidak bisa menerima panggilan sampai nanti selesai, saya akan sampaikan jika anda sudah menelponnya".
Kemudian sambungan telpon di matikan sesaat sebelum kinan menjawab kembali perkataan sekretaris adam itu.
Kinan tertegun dengan apa yang ia dengar.
Adam benar-benar orang penting jika sedang berada di kantornya. Dia seorang General Manager yang tidak bisa disamakan pekerjaannya dengan dirinya yang hanya seorang penulis naskah iklan.
"Disaat aku santai dengan pekerjaanku, dia bahkan tidak memiliki waktu untuk mengabariku. dia benar-benar lelaki sibuk dan aku membuatnya lelah menyetir mobil sendiri tadi pagi".
Kinan kemudian kembali pada pekerjaannya.
Sore telah tiba jam kantor sudah waktunya untuk pulang, kinan menelpon bayu namun dia tidak menjawab telpon dari kinan.
Kinan kesal dan akhirnya memutuskan untuk pulang sendiri menggunakan Bis.
Saat duduk di Halte bis, dia kembali teringat sesosok lelaki tampan misterius yang mendatanginya pada malam pesta perusahaan adam.
"Siapa lelaki itu, dia tahu namaku, dia tahu alamat rumahku, bahkan dia tahu aku sedang dalam situasi buruk malam itu sampai-sampai dia memesankan taksi untukku, siapa dia sebenarnya????? wajahnya tidak begitu asing bagiku tapi aku tidak tahu persis siapa lelaki itu?????".
Kinan terus berbicara dalam hati karena teringat kembali dengan lelaki misterius yang menolongnya, malam dimana dia dalam keadaan terburuk selama hidupnya setelah menjadi gadis dewasa.
Bis kinanpun datang dan dia pulang ke rumah.
Hari berjalan dengan cepat, kesibukkan adam semakin menjadi dengan dikabarkannya bahwa akan datang seorang petinggi dari kantor pusat singapur, yang akan mengontrol jalannya proyek yang akan di limpahkan ke lapangan dalam waktu satu bulan lagi.
Bayu dan kinan masih seperti biasa, cek cok sesekali mewarnai hubungan persahabatan mereka namun tetap saling mencari satu sama lain jika salah satu dari mereka tidak ada kabar.
Weekly Power Status
-- Power
Ranking 
-- Power
stone