Download App
45.45% Life For Die / Chapter 5: kesedihan (3)

Chapter 5: kesedihan (3)

suara pintu terbuka... kak ayo kita pulang surat rujukan nya sudah selesai lusa kita langsung cek penyakit kakak,

"baik dik"...

"suci pulang dengan di temani adik nya menggunakan taxi online,menuju rumah kontrakan mereka.

sesampai nya dirumah,ita adik perempuan kedua sudah menunggu kedatangan mereka di rumah.

"kak... bagaimana pemeriksaan nya, apa sudah jelas penyakit nya apa,,? tanya ita dengan raut wajah sedikit khawatir

"masi belum kak ta,kata dokter kak suci harus di rujuk lagi ke rumah sakit type A karena ada sesuatu yang mencurigakan,!

"mencurigakan bagai mana..?

kata dokter seperti ada gumpalan di area pinggul nya, jadi dokter menduga ada massa disana,

kita berdoa saja semoga tidak benar,jelas purnama kepada kakak nya.!

semoga saja hanya dugaan dokter kak,

ya sudah ayo kita masuk,kalian istrahat lah dulu,biar aku siap kan makan malam,

"iya kak",

malam ini mereka makan malam bersama dalam satu meja,,

"kakak tadi menelefond ibu, kakak suruh ibu datang, kakak gak tau sakit ini akan jadi seperti apa nantinya, jadi dari pada selalu merepot kan kalian, biar ibu yang mengurus kakak nanti di rumah sakit,lagian ita kan kerja,purnama mana tau ada panggilan kerja,suci memberitahukan adik"nya

kenapa kakak suru dia datang,aku tidak mau melihat nya,ibu mana yang tega meninggal kan anak-anak nya demi laki-laki yang baru di kenal nya, sungguh memalukan nama baik keluarga,jelas ita menentang nya.

"tapi dik kakak gk tau sampai kapan nanti di rumah sakit, walau bagai mana pun dia tetap ibu kandung kita, bukan cuman keluarga kita saja yang seperti ini,di luar sana banyak orang tua yang bercerai,

kita harus belajar memafkan ibu, itu sudah pilihan nya, kita gak bisa seperti ini terus kan,

benar kak ta tidak apa ibu kesini, lagian kakak kan kerja jadi gak bisa full merawat kakak, biar saja ibu yang merawat lagian seorang ibu lebih tau cara merawat dibanding kita,

baik lah,!

sebenarnya ita masih menaruh kebencian dihati nya, karena seorang ibu yang tega meninggal kan anak" nya demi laki-laki lain itu adalah hal yang sangat fatal, tetapi apa boleh buat semua yang di katakan adik dan kakak nya benar, siapa yang mengurus kakak nya jika benar ada penyakit yang mengerikan di tubuh kakak nya,dan walau bagai mana pun wanita itu tetap lah ibu kandung yang melahir kan nya!

setelah makan bersama mereka nonton tv sebentar,setelah itu tidur,, karena lusa suci harus melakukan chek up lagi kerumah sakit.


Load failed, please RETRY

Weekly Power Status

Rank -- Power Ranking
Stone -- Power stone

Batch unlock chapters

Table of Contents

Display Options

Background

Font

Size

Chapter comments

Write a review Reading Status: C5
Fail to post. Please try again
  • Writing Quality
  • Stability of Updates
  • Story Development
  • Character Design
  • World Background

The total score 0.0

Review posted successfully! Read more reviews
Vote with Power Stone
Rank NO.-- Power Ranking
Stone -- Power Stone
Report inappropriate content
error Tip

Report abuse

Paragraph comments

Login