Chapter 44: We fight we win (4)

Kevin memikirkan tentang obat yang selama ini di komsumsinya bersama dengan Luna.

Hari sudah larut, harusnya ia tengah bersama dengan Luna menikmati makan malam romantis yang telah disiapkanya tapi pikirannya terganggu dengan rasa takut yang menghinggapinya.

"Smith.. aku memerlukan bantuanmu.." Ucap Kevin menghubungi Smith lewat ponselnya.

..

Luna sendiri merasakan ketakutan yang sama, kepalanya masih terasa sakit terkadang apa obat itu telah memberikan efek yang buruk untuknya?

"Apa yang kamu fikirkan?" Tanya Mia menghampiri Luna yang tengah melamun di balkon apartemennya.

"Adakah orang yang meninggal dunia karena meminum obat?" Tanya Luna dengan pandangan kosong menatap langit.

"Apa yang kamu bicarakan? kecuali kamu meminumnya berlebihan semua akan baik-baik saja." ucap Mia yang mulai khawatir.