Winda mengamati perubahan kegembiraan yang tergambar di wajah Dinda sejak ia bertemu dengan Niko tadi. Winda jadi merasa was-was jika Dinda mengetahui hubungan Niko dengan Intan sebenarnya.
Winda lalu mengeluarkan ponselnya dan hendak menghubungi Dirga. Memberitahunya jika Dinda datang, namun Dinda mencegahnya.
"Kak Winda mau menghubungin kak Dirga?" tanyanya.
"Iya, ini aku baru mau memberitahunya".
"Sebaiknya nggak usah kak, nggak enak juga ngeganggu kak Dirga yang tengah sibuk dengan pekerjaannya. Lagi pula kak Dirga kan sedang kerja keras agar bisa ambil cuti lama" kata Dinda sengaja agar kakaknya tidak cepat tau dengan kedatangannya. Bisa-bisa Dinda kena marah habis-habisan oleh kakaknya.
"Baiklah" kata Winda tapi ia diam-diam tetap mengirim pesan kepada Dirga.
"[Dinda datang, dia ada bersamaku sekarang. Aku takut jika ia tidak bisa menerima hubungan Niko dan Intan jika mengetahuinya]" pesan Winda sudah terkirim untuk Dirga.
Terima kasih kepada reader yang terus mendukung novel ini. terima kasih ...
Maaf ya, untuk bulan ini masih tarif sama untuk privi, sbnarnya kemarin sudah saya edit lebih murah tapi gagal ke acc sbb telat waktu editnya. tapi untuk bln depan aku pastikan harga privinya turun. saya harap ada yang berkenan membelinya. terima kasih.