Chapter 85: Kamu Bukanlah Dirinya

Karena pemenang turnamen catur itu juga mengenakan topi caping, maka kerumunan orang itu pun segera menyadari, bahwa gadis muda ini adalah rekan dari pemenang turnamen catur tersebut, wajar saja jika ia berkata seperti itu.

"Tolong jelaskan mengapa kamu mengatakan, bahwa pernyataanku itu munafik." ujar Xiang Wanshu.

Ekspresi wajahnya masih tetap tenang dan tanpa kemarahan, namun ia memancarkan aura yang cukup mengintimidasi.

Wataknya lembut dan ia tidak pernah ingin membuat masalah, namun karena ada orang yang meremehkan sektenya, maka ia pun tidak memiliki pilihan selain membantahnya.

Keheningan pun menyelimuti gedung itu dan suasana di dalam gedung itu menjadi begitu tegang.

Orang yang sedang berdiri di pinggir lereng itu adalah Zhao Layue.