Download App
14.73% CINTA SEORANG PANGERAN / Chapter 202: Adopsilah anak itu

Chapter 202: Adopsilah anak itu

Nizam dan Alena sudah bersiap di dalam mobil. Tampak Alena masih mengantuk. Ia duduk menyender dengan malas di kursi belakang. Matanya terpejam dan Ia menguap berkali-kali. Sementara itu Nizam hanya memeluknya dengan sebelah tangannya. Mata Nizam keluar jendela menikmati kemacetan yang sedang terjadi.

Arani melirik ke arah Alena. Wanita yang jadi istrinya Nizam itu jauh dari kata sempurna untuk menjadi seorang Ratu. Entah apa yang membuat wanita itu banyak dicintai para pria. Arani sangat tidak mengerti. Kalau Ia menjadi Nizam Ia akan memilih Putri Reina yang cantik jelita dan jenius itu untuk menjadi pendampingnya. Apalagi kedudukan nya sebagai Putri sulung dari perdana menteri adalah suatu keuntungan yang luar biasa bagi Nizam untuk memperkokoh kedudukannya sebagai Raja kelak. Tapi Nizam malah mengabaikan Putri Reina begitu saja hanya demi seorang wanita yang pendek dan berotak dangkal. Bahkan kulitnya saja tidak seputih kulit Putri Reina.


CREATORS' THOUGHTS
gita121 gita121

Mohon untuk tidak membenci karakter Alena. Karena memang karakternya di buat seperti itu. Ada saatnya nanti karakternya akan berubah, tapi tidak sekarang ????

Semoga pembaca semua selalu menikmati alur ceritanya dan bersabar jika alurnya tidak sesuai dengan keinginan pembaca.

Saya sangat menghargai semua kritik dan saran yang sudah masuk. Terima Kasih

Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C202
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login