Di rawa yang busuk, beberapa daun teratai tumbuh di tanah zamrud, dan di antara celah daun teratai adalah bunga teratai merah muda dan putih. Jika dilihat lebih dekat, orang akan menyadari bahwa "tanah" zamrud itu sebenarnya terdiri atas banyak partikel hijau kecil yang padat, seperti karet hijau di jalur lari stadion.
Beberapa siluet sunyi menyapu semak-semak dan berjalan perlahan melewati rawa. Ada empat monster pendamping yang identik. Mereka masing-masing memiliki kepala yang datar seperti katak dan dua mata besar. Kepala mereka terpapar keluar dari air, sementara sisa tubuh mereka tenggelam dan tersembunyi di bawahnya. Mereka bergerak dengan gesit dan fleksibel seolah-olah mereka adalah empat hantu di rawa.