Chapter 406: Kenyataan Yang Menggembirakan Namun Sangat Tidak Ada Harapan

Di atas kabut abu-abu, istana yang megah berdiri dalam keheningan.

Klein mengetuk-ngetukkan jari-jarinya dengan berirama di tepian meja perunggu yang panjang, berkonsentrasi pada apa yang bisa dia lakukan untuk menghadapi ancaman dari Ordo Aurora dan Tuan A.

Sementara kesulitan untuk memahami maksud dari pihak lainnya itu, dia spontan memiliki sebuah ide.

Laporkan Tuan A! Laporkan pertemuan ilegal!

Klein bisa mengetahui lokasi pertemuan yang diadakan oleh Tuan A dengan mudah, melalui Nona Jauhari, dan dengan demikian, dia akan bisa melaporkannya diam-diam dengan mudah kepada Burung Malam, Pengawas Hukuman, atau Mesin Sarang Pikiran.

Seorang Orakel dari Ordo Aurora pasti akan mendapatkan cukup perhatian!

Ketika itu terjadi, keamanan Tuan A mungkin akan terancam, jadi dia mungkin tidak akan punya waktu atau kesempatan untuk melacak para penganut Si Pandir.