Chapter 8: bisa bertemu dengannya lagi
setelah ada keheningan Dimas kemudian melangkah mendekati Rayfa dan duduk
"saya tidak menyangka kita bisa bertemu lagi, senang bertemu denagnmu " terlihat ada senyuman di wajah Dimas
"senang bertemu dengan anda pak" Rayfa membalas dan tetap menjaga profesionalismenya sebagai sekretaris
"selamat bergabung di perusahaan ini saya harap bisa bekerja sama dengan baik kedepannya, dan mulai hari ini kamu bisa langsung bekerja di ruanagan ini, karena saya sudah meminta untuk di persiapkan tempat di sini karena saya pikir akan lebih mudah saat melakukan pekerjaan jika kita dalam satu ruangan" Dimas menjelaskannya
"baik pak" jawab Rayfa
#meja kerja
Rayfa kemudian berjalan menuju meja kerjanya yang terletak tidak jauh jadi meja kerja bosnya, disana terlihat setumpuk berkas di mejanya
Dimas mengisnstruksikan kalau hari ini Rayfa harus membaca berkas tentang profil perusahaan saat ini agar Rayfa lebih tau lebih tentang perusahaannya
Rayfa harus membacanya dengan teliti karena sebagai sekretaris sebelum bekerja dia harus tahu terlebih dahulu tentang keadaan tempatnya bekerja dan apa yang kiranya bosnya ingin lakukan untuk kedepannya
karena dia juga harus bisa mengatut dan menjadwalkan tempat dan apa saja yang akan bosnya kerjakan sehingga kedenpannya akan berjalan dengan baik sesui keinginan bosnya
di saat Rayfa sibuk membaca berkas yang ada fi depannya terlihat Dimas memperhatikannya
"ini gadis yang membuatku semalam tidak bisa tidur dengan nyenyak karena terus kepikiran akan dirinya, aku tak percaya sekarang dia ada di hadapanku dan semalam aku berharap bisa bertemu dengannya lagi" Dimas berbicara sendiri dalam lamunanya
Dimas membuka map biru yang ada di mejanya dan situ terdapat biodata tentang sekretarisnya, ya biodata tentang Rayfa. dia teelihat sangat tertarik saat membacanya itu terlihat dari raut wajahnya. dari nama tanggal lahir, alamat tinggal, hobi, nomor telepon dan riwayatnya bahkan apa yang disuakai dan yang tidak di sukainya semuanya ada disitu
Weekly Power Status
-- Power
Ranking 
-- Power
stone