Download App
5% Kelahiran Sang Legenda / Chapter 34: Pandai Besi Legendaris (Bagian 2)

Chapter 34: Pandai Besi Legendaris (Bagian 2)

Editor: Wave Literature

"Kakek Lian, Aku menemukan bijih yang sangat berharga. Berdasarkan perkiraanku, bijih logam ini pasti High Xian Grade." Kalimat pertama Qin Yu tiba-tiba membuat Lian Yan terkejut.

Mata Lian Yan penuh dengan keheranan. Dia melihat ke arah Qin Yu dengan pandangan tidak percaya. Hanya setelah berapa lama dia baru berkata. "Xiao Yu, kamu tidak bisa bercanda soal ini. Bijih High Xian Grade, adalah sesuatu yang bahkan sangat diimpikan oleh petarung Xiantian. Senjata hasil tempaan dari Bijih ini akan benar-benar sangat menakjubkan. Bagaimana bisa bijih kualitas nomor satu seperti ini bisa ditemukan dengan mudah?"

Bagi mereka yang ada benua Qian Long, senjata dengan mudah bisa dibedakan menjadi Mundane Grade dan Xian Grade. Xian Grade masih dibedakan menjadi 3 sub grade, dan begitu juga dengan bijih besi. Bahkan Sang Pangeran Penakluk dari Timur dengan pengaruh sebesar itu hanya memiliki beberapa puluh senjata di Gudang Penyimpanan Senjata. Sebagian dari mereka adalah Low Xian Grade, beberapa adalah Middle Xian Grade dan hanya 2 dari mereka yang High Xian Grade.

"Kakek Lian, bagaimana bisa aku menipumu? Aku sudah mencoba memotongnya dengan pedang Yuchang untuk mengetesnya, dan hasilnya bahkan tidak terdapat bekas goresan pada Bijih tersebut. Apa lagi jika bukan bijih kelas High Xian Grade?" Qin Yu langsung menjelaskan.

"Kamu bahkan tidak bisa meninggalkan bekas goresan dengan pedang Yuchang?" Lian Yan mengerti, bahkan jika pedang Yuchang tidak bisa meninggalkan bekas, potongan bijih ini bisa sangat dipastikan adalah logam kelas High Xian Grade. "Xiao Yu, seperti apa penampakan bijih besi ini? Seberapa besar, jika diperkirakan apakah sebesar kepalan tangan?"

Secara umum, ukuran dari sepotong bijih sebanding dengan nilainya. Jika seukuran kepalan tangan, maka bijih ini sudah cukup untuk menempa senjata seperti pedang pendek atau pisau pendek.

"Kepalan tangan?" Kata Qin Yu kaget.

Kristal merah menyala yang dia temukan memiliki tinggi hampir 1 meter dan setebal paha manusia. Ini jauh lebih besar dari kepalan tangan.

"Apa logam ini bahkan lebih kecil dari sebuah kepalan tangan? Berarti logam ini hanya bisa di buat senjata seperti pisau belati dan sejenisnya. Tetapi ini masih sangat bagus. setidaknya kamu akan mendapatkan senjata kelas High Xian Grade." Lian berkata sambil tertawa. Sekarang Qin Yu yang ada di sebelahnya mulai mengerti apa yang dimaksud. Dia tidak bisa menahan tawanya.

"Kamu salah, Kakek Lian. Bongkahan bijih yang aku temukan sangat besar, dan terlihat seperti batang pohon. Tingginya sekitar 1 meter dan tebalnya setebal paha manusia. Jauh lebih besar daripada kepalan tangan." Kata Qin Yu sambil menggambarkannya dengan tangannya.

Mata Lian Yan melotot seperti akan keluar dari kepalanya. Pipinya bahkan berubah memerah

"Sebuah batang.. bahkan dengan tinggi 1 meter?"

Lian Yan bukan Qin Yu. Dia berpikir tentang banyak hal. Bijih yang sangat besar dan bahkan kelas High Xian Grade. Bijih dengan ukuran seperti ini cukup untuk membuat beberapa puluh senjata. Senjata-senjata ini setidaknya akan menjadi senjata High Xian Grade, tidak kurang!

Beberapa puluh senjata, ide seperti apa ini?

"Tentu saja itu benar, Kakek tidak perlu terus bertanya." Qin Yu merasa bingung saat Lian Yan terus bertanya berulang-ulang. Namun, dia tidak mengerti ini karena Lian Yan tidak percaya dengan apa yang dikatakannya. Jika ada yang mengatakan sebuah kue pai jatuh dari langit, siapapun yang mendengarnya juga akan sangat susah mempercayainya.

"Cepat, tunjukkan padaku seperti apa bijiih itu." Lian Yan dengan segera berkata pada Qin Yu, yang langsung mengangguk tanda setuju. Dia lalu memimpin Lian Yan menuju ruang rahasia bawah tanah.

Dalam ruang rahasia bawah tanah, mata Lian Yan berkilauan saat dia melihat kristal merah bersinar tersebut.

Kristal merah bersinar ini memancarkan cahaya merah terang. Cahayanya sangat berkilau dan jernih. Bahkan butiran kristal di dalamnya juga bisa terlihat. Begitu Lian Yang melihat penampilan kristal itu, dia tahu bijih ini adalah harta yang tidak ternilai harganya. Bila dibandingkan dengan ini, bahkan mutiara dan batu permata menjadi tidak ada harganya.

Lian Yan menarik pinggangnya. Sebuah pedang fleksibel berwarna ungu muncul tiba-tiba di tangannya. Dia membuat gerakan dengan tangannya dan pedang fleksibel tersebut menjadi turus dengan sempurna. Pedang tersebut lalu menjadi seberkas sinar yang membelah kristal merah terang.

"Seperti yang aku duga." Mata Lian Yan bersinar ganas saat dia melihat langsung ke arah kristal merah menyala di depannya. "Bahkan pedang lentur Purple Core milikku tidak bisa menggoresnya. Benar-benar kelas High Xian Grade." Lian yan berputar ke arah Qin Yu yang ada di salah satu sisinya dan berkata dengan serius. "Xiao Yu, harta karun yang tidak ternilai harganya ini harus segera dibawa ke Mansion Pangeran. Jika kamu ingin senjata yang luar biasa, kamu bisa meminta Tuan Hei , seorang Penempa hebat untuk membuatkan mu senjata. Dengan kristal sebesar ini, setelah menempa baju besi dan senjata pilihanmu, pasti masih ada sisanya. Aku rasa bukan ide buruk untuk memberikan sisa logamnya ke ayahmu, bagaimana menurutmu?"

Mendengar kata-kata Lian Yan, Qin Yu langsung memahami semuanya.

Senjata yang dibuat dari bijih logam yang sangat berharga ini akan menjadi senjata yang luar biasa. Jika senjata ini dikirimkan ke ayahnya, ayahnya pasti akan bisa memanfaatkan kekuatan penuhnya dalam perang, dan Qin Yu tidak pernah peduli tentang uang atau harta karun.

"Tidak masalah, aku hanya butuh sepersepukuh dari kristal merah ini. Sisanya akan aku berikan pada ayah." Kata Qin Yu sambil tersenyum.

Melihat Qin Yu, mata Lian Yan penuh dengan kebanggaan. "Xiao Yu, kamu masih sangat muda tetapi kamu tidak tersihir oleh harta yang tidak ternilai harganya. Pikiranmu telah benar-benar melampaui pikiran orang biasa." Saat seseorang bisa tidak bergeming di depan sebuah harta karun yang tidak ternilai harganya, pikiran orang ini tidak bisa disamakan dengan pikiran orang biasa. Jika seseorang seniman bela diri ingin melakukan terobosan, maka pikiran mereka harus sesuai dengan kecakapan bela diri mereka.

Melihat cara menatap Lian Yan kepadanya, Qin Yu berkata. "Kakek Lian, jangan melihatku seperti itu, atau aku akan merasa malu." Dia bahkan terlihat sangat malu saat mengatakan ini. Melihat Qin Yu bereaksi seperti ini, Lian Yan lalu tertawa keras.

Seseorang harus membuat pikiran mereka dewasa. Selama ini Qin Yu telah mengalami masa sulit berkali-kali. Qin Yu adalah orang yang seperti itu. Setiap kali dia melewati batasnya, pikirannya dilatih dan dia sudah melakukan latihan batas dari umur 8 tahun, oleh karena itu, pikirannya lebih tangguh dari orang biasa.

Pada umumnya, setiap orang yang biasa sendirian, biasanya adalah orang yang bebas dan mandiri. Hal ini karena, jika orang yang biasa sendiri, biasanya mereka akan menjadi suka merenung.

Merenungkan tentang hidup, merenungkan nilai mereka sendiri, semakin mereka merenung, semakin mereka dapat mengerti tentang sesuatu.

Qin Yu juga seperti itu, sejak kecil, sering kali dia seorang diri melihat langit. Kemudian, setelah beberapa peristiwa, pikirannya benar-benar telah berubah sepenuhnya. Sekarang dia benar-benar mengerti orang seperti apa dia seharusnya, baginya tidak ada di dunia yang lebih kental dari darah atau sepenting hubungan keluarga. Sejauh menyangkut uang dan harta karun, jika dia sudah cukup dengan apa yang dimilikinya, untuk apa dia membutuhkan lebih?. Jika 20.000 keping perak cukup untuk seseorang membiayai hidupnya. Buat apa dia menginginkan 100.000 keping? Oleh karena itu, dia bukan jenis orang yang serakah.

Setiap orang memiliki mimpi, Qin Yu pun juga memiliki mimpi. Baginya, cintanya terhadap keluarga adalah yang pertama dan mimpinya adalah yang kedua. Sedangkan untuk hidupnya sendiri, tanpa cinta keluarga dan impian, hidupnya tidak akan ada bedanya dengan seorang mayat hidup.

Qin Yu menyukai perasaan mendidih di dalam darahnya setiap kali dia melampaui batasnya. Dia menyukai teknik pertempuran jarak dekat dan emosi yang muncul saat dimana hidup dan mati bisa ditentukan. Mimpi Qin Yu adakah untuk membakar gairahnya seperti meteor. Baginya, hidup harus mendebarkan, memacu adrenalin seperti ini.

"Kakek Lian, sudahkah kakek mengatur siapa yang akan mengantar kristal merah ini ke mansion?" Kata Qin Yu sambil tersenyum.

"Baik, aku akan mengatur pengirimannya segera." Kata Lian Yan dengan terburu-buru. Dalam menghadapi masalah serius, Lian Yan tidak boleh membuat pikirannya santai sedikitpun, dia harus segera mengatur beberapa persiapan sekaligus. Qin Yu melihat ke arah kristal merah di depannya dan berpikir. "Aku sungguh tidak berpikir kalau kristal ini akan begitu berguna untuk ayah. Ini benar benar sebuah keuntungan." Lalu dia berbalik dan meninggalkan ruang rahasianya sambil tersenyum.

****

Di tempat terpisah di halaman mansion Sang Pangeran Penakluk dari Timur, beberapa orang sedang berkumpul saat ini, termasuk ketiga anak dari Sang Pangeran Penakluk dari Timur, Lian Yan dan Manajer Ge Min. Terdapat juga tiga orang yang bertelanjang dada dan seorang pria paruh baya yang berpakaian hitam. Mereka semua melihat ke arah kristal merah menyala di bagian tengah.

"Sanggupkah anda untuk menempanya tuan Hei?" Lian Yan bertanya kepada pria paruh baya berpakaian hitam di depannya.

Pria paruh baya berbaju hitam itu tidak menjawab. Dia mendekati kristal merah menyala tersebut lalu membuka matanya lebar-lebar dan dengan hati-hati memeriksa setiap bagian dari kristal tersebut. Perhatian dan konsentrasinya sangat tinggi. Melihatnya bertingkah seperti itu, Qin Yu dan yang lainnya yang berdiri di salah satu sisinya semuanya paham dan tidak mengganggu Penempa legendaris ini.


Chapter 35: Pandai besi legendaris (Bagian 3)

Editor: Wave Literature

Pria paruh baya berbaju hitam tersebut mengamati dalam waktu yang cukup lama, kemudian dengan wajahnya dengan penuh rasa kepuasan, dia berbalik ke arah Qin Yu dan berteriak kagum. "Sebenarnya aku merasa ini adalah sejenis harta karun yang tidak ternilai harganya yang hanya bisa di temukan di dalam Belantara Luas, atau berbagai tempat yang berbahaya di dunia. tetapi pangeran ketiga menemukan harta karun yang tidak ternilai harganya ini di Gunung Dong Lan yang biasa saja. Benar-benar tidak bisa dipercaya."

"Aku hanya beruntung" Kata Qin Yu sambil tersenyum.

Pria paruh baya berbaju hitam tersebut berpaling ke Lian Yan dan berkata. "Senior Lian, karena Gunung Dong Lan memiliki harta karun yang tidak ternilai harganya, sudahkah senior mencari lagi harta karun seperti ini, di daerah sekitar kristal ini?"

"Tentu saja, aku mencarinya." Lian Yan menggelengkan kepalanya dan berkata sambil menarik nafas dalam. "Tetapi harta karun seperti ini hanya dapat ditemukan oleh orang yang ditakdirkan berjodoh dengannya. Xiao Yu menemukan harta karun ini dengan tidak sengaja, tetapi beberapa ratus petarung yang aku kirimkan tidak melihat sedikitpun logam metal bahkan setelah merubah semua hutan berbatu dan menghancurkan semua batu besarnya."

Qin Feng lalu berkata. "Kristal merah menyala ini sendiri sudah cukup bagi kita. ini adalah takdir Xiao Yu untuk menemukan kristal merah menyala ini. Jadi, walaupun kita mencari lagi tanpa henti, kita seharusnya tidak berkecil hati jika kita tidak mendapatkan apa-apa."

"Benar. Aku tidak pernah mendengar bongkahan bijih kelas satu sebesar ini." Pria paruh baya berbaju hitam tersebut melihat kristal merah menyala tersebut seperti jika seekor kucing melihat ikan.

"Paman Hei, apa paman yakin, paman bisa menempa kristal merah menyala ini?" Qin Yu bertanya dari salah satu sisinya. Seluruh orang-orang segera mengamati penempa legendaris ini. Menempa tidak semudah itu. Bahkan saat material yang bagus sudah ada pun masih dibutuhkan kemampuan dari ahli penempa yang bagus.

Sang Pangeran Penakluk dari Timur sudah membayar harga yang sangat tinggi untuk jasa seperti ini dari Tuan Hei. Tuan Hei sudah tinggal di dalam Mansion selama lebih dari 10 tahun.

Tuan Hei menggelengkan kepalanya. Semua orang di sana langsung membeku.

"Aku tidak bisa yakin tanpa mencoba terlebih dahulu." Dengan sekali hentakan, Tuan Hei melepaskan jubah hitamnya, memperlihatkan dadanya. Dia tidak bisa menahan senyumnya. Hal ini dikarenakan dia sangat senang sampai dia bisa tersenyum. "Sudah lama sekali sejak aku menempa dengan seluruh kekuatanku."

"Bawakan aku Blue Flaming Water" Perintah Tuan Hei

"Baik!" Seorang yang pria besar bertelanjang dada segera masuk ke dalam kamarnya. Tidak beberapa lama, dia membawa keluar sebuah botol kaca. Botol ini berisi cairan biru. Hal yang paling aneh adalah ada api berwarna terang di permukaan cairan biru ini.

Tuan Hei menerima botol gelas tersebut. Tiba-tiba tangannya mulai memerah. Panas mulai mengalir menembus botol melalui udara.

Mata ketiga pria bertelanjang dada ini menjadi bersinar.

"Guru akhirnya mulai beraksi. Sudah sangat lama sejak kita melihat Guru serius seperti ini."

"Sky Burning Art milik master sudah mencapai level tertinggi. Seberapa hebat jurus itu nanti?" Ketiga pria besar tersebut saling berdiskusi satu sama lain. Ketiga lelaki ini tidak lain tidak bukan adalah murid pribadi Tuan Hei sehingga wajar jika Sang Pangeran Penakluk dari Timur telah mempersiapkan semua kebutuhan pelatihan mereka dengan baik.

Qin Yu, Qin Feng, Qin Zheng, Lian Yan dan Ge Min semuanya juga melihat Tuan Hei.

Tuan Hei membuka tutup botol. Pada saat yang bersamaan, dia sedikit memiringkan botol tersebut. Blue Flaming Water segera menetes ke atas Kristal merah menyala dan menimbulkan suara sssss. Blue Flaming Water dengan hebat berubah.

"Kristal merah menyala ini benar-benar keras. Bahkan Blue Flaming Water tidak bisa meninggalkan bekas di kristal ini." Kata murid Tuan Hei dengan penuh kekaguman.

Tidak berapa lama, Blue Flaming Water itu berubah menjadi membran yang menyelimuti seluruh kristal merah menyala.

"Humph!" Tuan Hei mendesah dingin. Matanya tiba-tiba bersinar. Kedua tangannya dengan segera memuntahkan 2 nyala pijar langsung ke arah permukaan kristal merah menyala tersebut. Membran yang terbuat dari Blue Flaming Water tersebut mulai berubah. Namun, kristal merah menyala tersebut secara tidak terduga tidak terpengaruh efek apapun.

"Kakak seperguruan, bahkan Sky Burning Flames milik master yang digabungkan dengan Blue Flaming Water tidak dapat meninggalkan bekas di kristal ini. Bagaimana ini bisa terjadi?" Murid Tuan Hei terlihat syok.

"Bahkan kristal High Xian Grade tidak bisa tetap utuh jika terkena Sky Burning Flames milik Guru. Ini..." Murid yang lain menjadi khawatir.

Kegembiraan di mata Tuan Hei meningkat. Tiba-tiba wajahnya yang berubah menjadi sangat merah berbalik menjadi seputih abu. Pada saat yang bersamaan api di tangannya mulai menyusut. Namun temperaturnya semakin memuncak.

"Sangat Kuat." Qin Yu terkejut. Dia dapat bisa merasakan betapa menakutkannya api itu. Di dalam pikirannya, dia merasa bahwa dia bukan tandingan untuk Tuan hei. Dia bahkan merasakan angin di seluruh halaman sudah mulai bergetar akibat tingginya temperatur tersebut.

Perkiraan Qin Yu benar sekali. Tuan Hei bukan saja seorang penempa legendaris, namun dia juga telah mencapai puncak dari level Xiantian. Dia salah satu petarung terbaik di antara bawahan Sang Pangeran Penakluk dari Timur.

"Api special yang di produksi oleh tenaga dalam petarung Xiantian jauh lebih kuat daripada api biasa. Pada umumnya, Bijih kelas Xian hanya bisa dilelehkan dengan jenis api yang seperti ini." Qin Yu memuji Tuan hei dengan tinggi di pikirannya. Tetapi begitu dia melihat ke arah kristal merah menyala tersebut dia tercengang.

Di bawah kondisi seperti ini, bahkan Kristal merah menyala tersebut masih tidak tergoyahkan.

"Humph!" Wajah Tuan hei tiba-tiba menghitam. "Bang!" dengan suara bang yang keras, Tuan Hei mengeluarkan tenaga penuhnya. Seluruh tubuh Tuan Hei mengeluarkan api, yang bahkan membakar habis seluruh pakaiannya, kecuali celana pendeknya. Celana pendek yang digunakannya ternyata terbuat dari benang emas hitam.

Perguruan Tuan Hei pasti mengetahui dengan jelas bahwa saat dia menggunakan tenaga dalamnya, seluruh tubuhnya akan terbakar, oleh karena itu celana pendek dari emas hitam ini diturunkan padanya. Karena terbuat dari rajutan benang emas hitam, celana pendek ini adalah salah satu jenis mahakarya sejati. Hanya setelah menabung dalam waktu yang lama, para tetua di perguruan Tuan Hei memiliki banyak emas hitam.

"Celana pendek itu, sepertinya terbuat dengan bahan yang sama dengan kaus dalam emas hitamku." Kata Qin Yu pada dirinya sendiri.

Pada saat yang sama, api yang ada di tangan Tuan Hei menyusut semakin banyak, tetapi api tersebut juga terasa semakin berpijar. Gelombang panas mulai terasa ke seluruh halaman sedikit demi sedikit. Seluruh orang mundur sejauh mungkin untuk menghindari panasnya.

"Api yang luar bisa!" Benar-benar petarung Xiantian, pasti tubuh seseorang akan terbakar habis tanpa meninggalkan abu jika terkena apinya. Qin Yu memuji dengan tinggi dalam pikirannya. Benar-benar api yang bisa melelehkan bijih level Xian-Grade, apalagi tubuh manusia.

Qin Yu dan kedua saudaranya, Lian Yan.. dan ketiga murid Tuan Hei menatap kristal merah menyala dengan seksama, berharap kristal tersebut akan meleleh. Jika tidak meleleh, bagaimana mereka bisa membuat sesuatu dari kristal tersebut? Setiap detik yang berjalan, mata setiap orang tetap terfokus pada kristal merah menyala itu.

Tiba-tiba –

"Pu!" Tuan Hei memuntahkan seteguk darah. Warna wajahnya berubah dari hitam menjadi sangat putih, dan dalam sekejap, api di seluruh tubuhnya langsung menghilang.

"Guru!!" murid-murid di belakangnya langsung berlari dan menyelimuti Tuan Hei dengan pakaian. Setelah berpakaian, Tuan Hei melihat ke arah kristal merah menyala itu dan menarik nafas panjang. Dia berputar melihat ke arah Qin Yu dan orang-orang yang lain serta berkata. "Tuan-Tuan, saya tidak tahu apa lagi yang harus saya lakukan untuk melelehkan kristal merah menyala ini."

Melihat wajah Tuan Hei yang sangat pucat, semua orang tahu bahwa penempa legendaris ini sudah mencoba yang terbaik.

"Bagaimana bisa? Tuan Hei, bukankah anda yang menempa senjata High Xian Grade yang hebat untuk saya beberapa tahun yang lalu? Bagaimana kamu tidak bisa melelehkan kristal ini sekarang?" Qin Feng bertanya pada Tuan Hei, sambil meraih pisau perang di pinggangnya. Saat Qin Feng mencapai level Xiantian, sebagai hadiah untuknya, Qin De memberikan sebongkah bijih kelas High Xian Grade kepada Tuan Hei untuk ditempa menjadi senjata yang hebat dan diberikannya pada Qin Feng.

Tuan Hei melihat ke arah pisau perang tersebut, menggelengkan kepalanya dan berkata dengan senyum. "Idiot, apa kamu masih tidak mengerti? Ini artinya kristal merah menyala ini lebih superior dari High Xian Grade."

Qin Yu terkejut, lalu bertanya dengan khawatir. "Apakah, ada bijih yang bahkan lebih tinggi lagi kelasnya dari High Xian Grade?" Di pikiran Qin Yu, senjata dibedakan menjadi Mundane Grade dan Xian Grade. Secara teori, High Xian Grade bisa diibaratkan sebagai bijih yang terbaik. Bagaimana mungkin masih ada sesuatu yang bahkan lebih tinggi rankingnya dari High Xian-Grade?"

"Kalian tidak tahu apa-apa" Mata Tuan Hei memancarkan keagungan.

Dalam urusan penempaan, dia adalah sosok yang berada di puncaknya.

"Pembagian senjata menjadi kelas Mundane Grade dan Xian Grade hanya berlaku bagi kita yang tidak bisa hidup abadi. Sekarang aku tanya pada kalian, senjata apa yang digunakan oleh seorang Shangxian ? Humph, bahkan sebuah pisau perang kelas High Xian Grade, saat melawan sebuah pedang terbang para Shangxian, akan pecah tertembus semudah menembus kertas." Ada sedikit kesombongan di ujung bibir Tuan Hei.

Setiap orang yang hadir seketika kaget.

Ini benar. Karena Shangxian bisa melayang sampai langit ke 9 dan bisa membunuh musuh dari ribuan mil jauhnya, tingkat bahan seperti apa yang harus mereka gunakan membuat senjata? Sebenarnya, Qin Yu dan yang lain pernah mendengar pedang terbang tersebut bisa melayang dengan sangat jauh dan membunuh seseorang dari jarak ribuan mil jauhnya, bahkan tidak satu senjata jenis High Xian Grade pun yang bisa menahannya.

"Mundane Grade dan Xian Grade hanyalah istilah yang diciptakan oleh para manusia. Ruang lingkup pemahaman kita hanya sebesar itu. Sangat tidak mungkin bagi kita untuk membayangkan dunia para Shangxian. Jika tebakanku benar, kristal merah menyala ini pasti material yang ditempa untuk senjata para Shangxian." Kata Tuan Hei dengan sangat tegas sambil menatap Kristal merah menyala tersebut.

Qin Yu melihat ke arah batu kristal tersebut. Kristal itu masih utuh dan memancarkan cahaya merah.

"Lalu, apa gunanya batu kristal ini? Kristal ini bahkan tidak bisa dilelehkan, bagaimana kita bisa menempanya menjadi senjata?" Kata Qin Feng sambil menggelengkan kepalanya. Setiap orang termasuk Lian Yan dan Qin Yu, memasang ekspresi tidak berdaya di wajahnya. Ini benar. Mereka bahkan tidak bisa melelehkannya, bagaimana mereka bisa membuat senjata dari kristal ini?

Qin Yu menggelengkan kepalanya dan berkata sambil tersenyum. "Lupakanlah, bila seseorang seperti Tuan Hei tidak bisa melelehkannya, maka tidak ada orang di dunia ini yang bisa melelehkan dan menempanya."

"Jangan terlalu bersedih, Pangeran Ketiga. Saya mungkin tidak bisa melelehkannya tetapi masih ada penempa legendaris sejati yang bisa melelehkan dan menempanya." Kata Tuan Hei dengan senyuman. Mendengar ini, semua melihat ke arah Tuan Hei dengan ragu-ragu, termasuk ketiga muridnya.

Penempa legendaris sejati?

"Masih ada penempa legendaris yang bahkan lebih hebat daripada Tuan Hei?" Kata Qin Zheng dengan ragu. Semua orang yang hadir menatap Tuan He dengan keraguan.

Tuan hei berkata dengan senyum percaya diri. "Kalian semua tidak tahu tentang ini, jadi aku akan memberitahukan kalian sebuah rahasia, tetapi tolong jangan disebarkan. Sebenarnya, petarung Shangxian bukan hanya seorang petarung yang tidak terkalahkan, pada saat yang bersamaan... mereka juga seorang penempa yang hebat."

"Oh?" Semua orang yang hadir di depannya tahu bahwa Shangxian adalah seorang yang tak terkalahkan dan pedang terbangnya mampu membunuh orang dengan sangat mudah. Namun, mereka tidak tahu apapun tentang kemampuan Shangxian dalam hal penempaan.

"Semua Shangxian dapat menggunakan api jenis tertentu. Api ini jauh lebih kuat dari daripada api tenaga dalamku. Dengan jenis api seperti ini, bukankah sangat mudah untuk menempa sebuah senjata? Kenyataannya, kamu akan mengerti jika kamu memikirkannya. Semua Shanxian memiliki setidaknya sebuah pedang terbang, tetapi darimana mereka mendapatkan pedang terbang ini? Bisakah pedang ini jatuh dari langit, atau mereka menempanya sendiri?" Tuan hei berkata kepada semua orang dengan sikap serius.

Hanya baru sekarang orang-orang tersebut mengerti apa yang dia maksudkan.

"Baik, aku akan memanggil Shangxian Fengyuzi dengan segera." Kata Lian Yan dengan segera.

Qin Yu segera melihat ke atas dan bersiul. Dia lalu melihat ke semua orang dan berkata. "Xiao Hei memiliki kecepatan yang sangat tinggi. Xiao Hei dan aku yang akan memanggil Paman Feng." Dalam sekejap, seberkas sinar hitam langsung turun dari langit. Ini tidak lain tidak bukan adalah elang hitam. Qin Yu langsung melompat ke punggungnya seperti kilat. Elang hitam ini lalu berteriak dan terbang melesat ke udara dengan sangat cepat.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C34
    Fail to post. Please try again
    • Translation Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank 200+ Power Ranking
    Stone 3 Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login

    tip Paragraph comment

    Paragraph comment feature is now on the Web! Move mouse over any paragraph and click the icon to add your comment.

    Also, you can always turn it off/on in Settings.

    GOT IT