Chapter 456: Mimpi Hamba Ilahi

Semua orang di Tempat Perlindungan terkejut, karena suara ini tampak agak asing.

Beberapa tentara waspada.

Mereka berbalik, hanya untuk melihat seorang pria kurus mengenakan topi sedang menunduk yang berdiri di sudut.

Ia adalah orang yang baru saja berbicara.

"Kapten Alexis, aku masih disini."

Ia dengan perlahan berjalan.

Mereka semua tiba-tiba memiliki sebuah perasaan aneh.

'Ternyata ia adalah…'

'Pria itu adalah pria misterius yang secara acak bergabung dengan grup kami?'

'Ia sudah ada di sana begitu lama… Ia benar-benar tidak memiliki kehadiran…'

'Itu adalah pemikiran yang muncul di kepala para tentara.'

Sebuah memori telah ditambahkan ke dalam pikiran mereka, membuat mereka tidak merasa sangat terkejut tentang orang asing ini.

... 

Marvin keluar dari bayangan dengan sebuah senyuman sambil menggunakan mantra pikatnya.