Chapter 244: Peringkat ke-4!

Dewa Penyihir?

Ini mengejutkan Marvin.

Yang mengejutkannya adalah pihak lain benar-benar berbicara kepadanya.

Di Feinan, lukisan sering memiliki kemampuan misteri. Setelah Marvin pindah, ia menemukan barang seperti ini, yaitu Lukisan Lorong Hantu, dan milik kakeknya.

Singkatnya, mereka memikat.

Dan alasan mengapa Dewa Penyihir tahu namanya, Marvin tidak terlalu terkejut. Karena pengetahuan Feinan digambarkan Lance sebagai sesuatu seperti Dewa Penciptaan.

"Halo? Tuan Lance..."

Marvin tidak tahu apakah ini adalah Dewa Penyihir itu sendiri atau bukan.

Dia mencoba berkomunikasi dengannya.

Tapi tanpa diduga, lukisan Lance tiba-tiba mengeluarkan nada bicara yang keras.

"Kamu seharusnya tidak datang ke dunia ini!"

"Kamu penumpang gelap!"

"Kamu tidak seharusnya berada di sini, kamu harus diasingkan!"

Marvin menahan napas.

Dewa Penyihir di lukisan itu tiba-tiba menjadi sangat jahat.