Fu Jiu berjalan hingga bertatap muka dengan Qin Mo, dan tersenyum cerah. "Sebagai anggota baru, aku tidak mempermalukan Kak Qin, kan?"
Qin Mo juga tersenyum, tangannya meraih kerah pemuda itu dan menarik anak itu mendekat. Dia berkata dengan suara berat, "Berhentilah menggoda, kau perlu lebih banyak latihan untuk memiliki lebih dari sekedar kecepatan jari."
Selagi berbicara, Qin Mo melirik kedua gadis tim Kali itu. "Kau harus berterima kasih pada mereka karena telah bermurah hati menjadi boneka pelatihanmu."
Boneka pelatihan?
Almighty Qin barusan menggunakan "pemain tangga"?
Meskipun pemahaman Lin Xiaotong akan bahasa dan sastra cukup sedikit, dia masih bisa memahami artinya setelah menggabungkan semuanya.
Almighty Qin sengaja melakukan semua ini.
Dari awal hingga akhir ….