Chapter 148: Menantikan!

Tertekan Tumpukan Buku: "Raja Sejati, apa arti 'tidak hanya itu'?"

Raja Sejati Gunung Kuning menunggu sesaat dan menulis, "Lakukan yang terbaik!"

Tertekan Tumpukan Buku: " … "

Sesaat kemudian, Pedang Gila Super Ceroboh tiba-tiba muncul dan mengganti topik pembicaraan, "Sungai Utara, Kau sudah sampai belum? Aku rasa kita akan menemukan pulau misterius itu dalam beberapa hari!"

"Aku dalam perjalanan. Aku sudah mempersiapkan benda sakti dan alat modern untuk mengatasi lupa ingatan. Itu kenapa aku terlambat," balas Sungai Utara si Pendekar Kelana.

Tabib: "Sejujurnya, aku pikir kau harus menunggu beberapa hari. Lebih baik biarkan aku cari tahu penyebab lupa ingatan keempat teman ini sebelum kalian masuk ke pulau misterius itu."

Secepat ini, ini pasti Sungai Kabut Ungu yang mengetik.