Beberapa tahun kemudian, salah satu junior di grup Sembilan Provinsi Nomor Satu bertanya pada Song Shuhang bagaimana rasanya saat pertama kali mengendarai pedang terbang.
Song Shuhang hanya menjawab dengan dua kata: kaki dingin!
Dengan suara whoosh, sinar pedang si Enam Belas dari Klan Su membawa si Enam Belas dari Klan Su dan Song Shuhang terbang dengan cepat.
Dalam sekejap, mereka terbang di langit.
Saat naik pedang terbang, Song Shuhang merasa tidak ada perlindungan, karena di sekelilingnya kosong kecuali kelap kelip sinar pedang di kakinya.
Sebenarnya ada lapisan pelindung yang terlihat menutup angin kencang saat mengendarai pedang terbang- ini dipasang oleh Senior Tujuh supaya Song Shuhang dan si Enam Belas bisa naik dengan nyaman.