Revian pun pergi ke kamar mandi, dia mengunci pintunya lalu mencari cara agar bisa pergi. Revian pun segera mengambil tirai di jendela, ia menariknya dengan sangat kuat hingga tirai itu lepas dari jendela. Revian pun melihat ke bawah dari jendela.
"Ah, sial. Tidak begitu tinggi juga, ya tidak apa. Semoga saja tidak terlalu cendera jika aku melompat"ucapnya sambil mengikat kain ke besi gantungan dekat dirinya. Lalu ia mulai keluar dari jendela dengan bantuan kain. Ia berpegang erat pada kain itu, yang hanya bisa membawanya ke setengah dari ketinggian kamar apartemennya ini. Begitu tak ada kain yang dapat membantunya turun ke tanah, Revian pun segera melompak. Berutung ia tahu cara melompat yang baik bagaimana sehingga tidak menimbulkan cendera sedikit pun.