Kai berjalan menyusuri jalan setapak untuk bisa menuju ke tempat kerjanya hari ini, dia tidak pulang ke rumah untuk melihat nenek karena hari sudah terlalu siang dan dia takut akan kena marah tuan rumah di tempatnya bekerja.
Tapi dia sedikit tenang karena sudah berpesan pada yasil untuk memberitahukan pada edo yang masih berada di rumahnya. Beruntunglah dia memiliki dua sahabat yang begitu baik padanya selayaknya seorang saudara.
"Itu sudah bersih kai! " suara seseorang dari belakang mengejutkan kai yang sedang mengelap meja.
Kai menoleh ke arah kak seno yang berdiri di depannya sekarang.
Kai tidak tahu bahwa kak seno sedari tadi mengawasinya, melihat kai yang sudah tiga kali membersihkan semua ruangan dan kembali membersihkannya untuk yang keempat kalinya.
"Duduklah " dia menepuk sofa yang berada di sampingnya pada kai, kak seno ingin kai duduk disitu dan bicara dengannya.