Chapter 195: Melupakan Masa Lalu

Anneth membuka kedua matanya ketika dia yang mendapatkan pelukan dari kai, mendengar laki-laki itu mengatakan sesuatu hal yang aneh.

"Aku tahu dokter heidy memang terlihat wibawa, jika kamu hanya ingin mengaguminya aku akan mengijinkannya " ucap kai masih memeluk tubuh anneth yang masih tertidur.

"Tapi tidak untuk mencintainya lagi! " sambung kai.

Anneth seketika membuka kedua matanya ketika mendengar ucapan kai, dia tidak menyadari bahwa anneth mendengar semua yang diucapkannya tadi.

Dia telah mengira ada sesuatu perasaan anneth pada lelaki paruh baya yang sebenarnya lebih pantas menjadi ayahnya itu.

"Kamu memeriksa ponselku? " anneth lalu berbalik ke hadapan kai yang memeluknya.

Kali ini mereka saling berhadapan dengan kedua pasang mata mereka yang saling memandang, tetapi tatapan anneth lebih tajam pada kai.