"Rey kau sudah kembali?" tanya Ariela senang.
Rey menghampiri istrinya yang terlihat sibuk dengan mixer di tangannya. Pria itu memeluk tubuh istrinya dari belakang lalu mencium mesra pipi Ariela.
"Kau itu selalu saja sibuk ya."
"Aku sedang membuat kue. Kata kamu kita mau bersantai di kolam renang."
"Hmmm, padahal di rumah banyak orang yang bisa membuatkannya. Tapi kamu selalu saja ingin melakukannya sendiri."
"Lebih sesuai isi hati kalau kita membuatnya sendiri."
"Tadi aku bertemu Reyhan di mall."
Ariela menaikkan sebelah alisnya. "Kamu pergi ke Mall?"
"Iya, niatnya mau bertemu klien untuk melakukan kerjasama. Tapi ternyata terjadi sebuah insiden di sana. Jadi aku membatalkan kerjasamanya."
Ariela langsung melihat wajah suaminya. Ia jadi penasaran ada kejadian apa di sana?
"Ada apa memangnya? Lalu bagaimana dengan Reyhan dan Ibu? Apa mereka baik-baik saja?"