Joey menghentikan mobilnya di parkiran rumah sakit. Dia segera turun bersamaan dengan Alexa, kemudian bergegas berjalan menuju pintu utama rumah sakit karena ingin segera menemui dokter kandungan.
"Kita harus cepat, Alexa!" seru Joey berjalan terburu-buru menyusuri koridor menuju ruang dokter kandungan.
"Hati-hati, Joey. Kamu bisa jatuh kalau seperti itu," seru Alexa berjalan tergopoh-gopoh mengikuti Joey. Sesekali dia menoleh ke belakang, berharap Melvin ataupun dan segera menyusul mereka.
Setibanya di depan ruang dokter kandungan, Joey segera mendaftar pada resepsionis. Kebetulan saat itu belum antre, hingga dia hanya perlu menunggu satu wanita hamil yang sedang diperiksa. Wanita itu berdiri dan mondar mandir bak setrikaan panas, sementara Alexa duduk di kursi tunggu berwarna hitam yang menempel pada dinding rumah sakit yang didominasi oleh cat berwarna putih kecoklatan.
"Joey," panggil Alexa.