Saat waktu menunjukkan pukul satu dinihari, Melvin tidak bisa tidur karena Alexa masih terus merancu tidak jelas dan bolak-balik ke kamar mandi seperti akan muntah tetapi tidak bisa.
'Aku pikir bisa membuatmu bahagia malam ini tapi ternyata kamu malah berada dalam kesulitan. Dan aku tahu ternyata kamu sudah memiliki firasat tentang perasaanku pada Joey,' batin Melvin sembari menatapi Alexa yang kini terbaring tapi masih sering merancu dan tidak ingin ditinggal pergi. Dia berbaring di samping istrinya itu kemudian memeluknya mengusap-usap rambutnya sesekali juga mencium keningnya dengan penuh kasih sayang dan rasa bersalah yang meliputi hatinya.