下載應用程式
14.91% Teman Satu Kantor / Chapter 44: Part 44

章節 44: Part 44

Zalfa menikmati pangsit gorengnya. Padahal dia sudah makan, tapi karena berhubung dipakai nangis dan menguras banyak tenaga serta emosi, sekarang sudah lapar lagi.

Dia sih, mimumnya memilih teh hangat saja, tanpa gula. Kalau pakai gula kan teh manis jadinya, kalau manis Zalfa tidak terlalu suka. Jadi, dia memilih teh hangat saja, sebenarnya ada yang kurang, tapi berhubung dua manusia posesif ada di hadapannya, mana berani Zalfa mengambil sambal.

"Udah nikmatin aja, ena kok. Kita juga gak pedes ya kan Dewan."

"Iya, enak kok. Kalau mau pedes, nih ada jahe di bandrek mau?"

"Ogah." Jawab Zalfa cepat. Dia bukan tidak suka jahe, tapi kan bukan buat menambah cita rasa pangsit goreng yang sedang dimakannya, gak gitu konsepnya.

"Besok Saya harus ke rumah orangtua Saya, Dewan juga. Kamu jangan pergi sendirian ya Zalfa."

Seakan tahu apa yang sedang dipikirkan Zalfa. Delvis mencoba mengeluarkan isi pikirannya. Zalfa hanya tersenyum lalu mengangguk.


next chapter
Load failed, please RETRY

禮物

禮品 -- 收到的禮物

    每周推薦票狀態

    Rank -- 推薦票 榜單
    Stone -- 推薦票

    批量訂閱

    目錄

    顯示選項

    背景

    EoMt的

    大小

    章評

    寫檢討 閱讀狀態: C44
    無法發佈。請再試一次
    • 寫作品質
    • 更新的穩定性
    • 故事發展
    • 人物形象設計
    • 世界背景

    總分 0.0

    評論發佈成功! 閱讀更多評論
    用推薦票投票
    Rank NO.-- 推薦票榜
    Stone -- 推薦票
    舉報不當內容
    錯誤提示

    舉報暴力內容

    段落註釋

    登錄