"Silahkan Naik, Tuan," ujar peri itu tiba-tiba.
Fu Xie Lan yang tenggelam dalam pikirannya sedari tadi tidak menyadari, sejak kapan ayunan itu ada di sebelahnya?
Melihat ayunan yang nampak sangat kokoh itu, Fu Xie Lan menoleh ke arah Guru Liu berada.
Mendapat anggukan dari pria paruh baya itu, Fu Xie Lan menaiki ayunan di dekatnya dengan sangat hati-hati.
Setelah mendapatkan posisi ternyamannya, ayunan itu perlahan bergerak meninggalkan tangga. Karena sedikit penasaran, sekilas Fu Xie Lan mendongak ke atas dan menemui peri yang bersamanya tadi sedang membawa ayunan itu turun ke bawah. Ya ayunan tempat ia berada di gerakkan oleh peri itu.
Fu Xie Lan yang duduk di sana sejenak menikmati pemandangan di bawah sana. Setiap hal yang memasuki manik violetnya membuatnya takjub. Seperti berada dalam sebuah mimpi, gadis itu tidak pernah terpikirkan dalam kehidupan sebelumnya bahwa ia akan benar-benar berada di tempat seperti ini.
Ternyata wilayah ras fairy seindah ini.