Pop, Pop, Pop~
"Yeyy~ Selamat kepadamu karena telah menarik Caliburn~"
"Ah, sejak kapan dia melarikan diri?"
Yuuki yang masih dalam penampilan Merlin segera melepaskan kembang api untuk merayakan keberhasilan Arthur, sementara Mordred terkejut...
Sejak kapan "Merlin" melarikan diri?
Bukankah dia jelas-jelas masih dia tindih tadi?
Yuuki sendiri setelah merapikan bajunya, datang ke sisi Arthur dan bertanya: "Kurasa Caliburn sudah menyampaikan informasinya kepadamu?"
"Ya, tapi harus kubilang, kemampuan ini.....agak susah dikendalikan, dan hambar."
Arthur mengangkat Caliburn dan menatapnya dengan pandangan tenang namun entah apa yang dia pikirkan dalam otaknya.
Mendengar ini, Yuuki hanya mengangkat bahunya:
"Sejak awal, Caliburn adalah Pedang Kerajaan. Bisa dibilang, pedang dekorasi, simbol, dan bukanlah pedang untuk bertarung. Itulah kenapa, benda ini pernah patah dalam pertempuran."
"....Begitulah jadinya. Tapi seperti yang aku katakan, tidak ada pedang yang jelek, semua itu tergantung pemegangnya."
Arthur mengangkat sudut kacamatanya dengan tangannya yang lain dan tersenyum semangat: "Caliburn dengan kemampuan manipulasi ruang....akan kubuktikan itu adalah pedang yang bagus, bukan sebagai pedang dekorasi!"
Yuuki: "Pachi, Pachi, Pachi...."
"Kenapa kau bertepuk tangan sambil mengeluarkan suara seperti itu?" Mordred merasa aneh.
"Ma, Maa~ Jangan khawatirkan masalah sepele seperti itu~"
Yuuki hanya melebarkan kedua tangannya kesamping ketika menjawab itu.
Kemudian dia melihat yang lain, dan tiba-tiba dia menetapkan pandangannya kepada si Marshmallow bernama Mash disana.
"Ngomong-ngomong, gadis disana adalah pemegang kursi Galahad kan?"
"Hai! Meskipun aku masih amatir dan tidak sehebat senior sekalian, tapi aku masih memiliki jalan yang panjang!"
"Uwaaah, gadis yang sangat baik~" Yuuki menyeka air mata buaya di matanya ketika berkata, "Tidak seperti dua berandal terakhir yang datang kesini waktu itu."
"Eh, mmm...."
Artoria mendekati sisi Mash dan bertanya, "Apakah ada masalah dengan dirinya, Merlin?"
"Hm? Ah, tidak tidak, hanya saja kau tahu....Galahad adalah ksatria ideal yang dibina oleh ksatria meja bundar lainnya pada masa itu. Bisa dibilang, dia adalah bijih mata Camelot, pemegang masa depan, anak yang sangat menjanjikan.....tidak seperti ayahnya yang bermain dengan wanita-wanita yang sudah menikah bersama dengan Tristan."
"Ugh..."
Orang-orang disana tidak bisa tidak memiliki imajinasi, dimana terlihat sosok pria muda tampan yang menatap jijik dan rendah kepada Ayahnya (Lancelot) dan Tristan yang terciduk sedang bermain wanita di brotel tertentu...
Uwaahh, entah kenapa itu sangat cocok?
Bam!
Imajinasi semua orang terpecah ketika suara teredam itu muncul, dan ternyata itu berasal dari sebuah tameng besar dengan bentuk salib tapi cembung di tengahnya.
"Ini?"
"Yaaa, kau tahu, daripada membusuk di Avalon, kenapa kau tidak membawanya? Ini milik Galahad, selain pandai berpedang, dia adalah seorang guardian. Pada masa itu, dikatakan bahwa ketika Galahad memiliki tameng ini, itu sama saja membawa Camelot ke medan perang. Sebuah pertahanan yang tidak terkalahkan...dibawah Sarung Pedang Excalibur~"
"Eh?" Mash terkejut, dia menatap Yuuki yang tersenyum disana: "Tapi, bukankah itu senjata yang penting?"
"Apa, ini hanya sebuah meja makan Raja...ah, maaf, maksudku hanya sebuah tameng besi besar. Kurasa itu juga cocok untukmu, Mash-chan." Yuuki tersenyum segar seolah bunga-bunga bermekaran.
Tapi awal kalimat membuat banyak mata tertuju pada tameng itu...
Apakah ini meja makan Raja Arthur yang legendaris?
....Apakah Raja Arthur, tidak, jadi ini alasan kenapa Keluarga Pendragon itu Foodie kan?
Bahkan Raja Arthur yang legendaris jauh-jauh membawa meja makannya ke medan perang.....
Inikah perbedaan Raja Zaman dulu dan sekarang? Mengerikan!
"Etto, Artoria-sama..."
"Ambil, Mash. Ini juga keberuntunganmu."
"....Um!"
Ketika Mash mengambil tameng dari Merlin, garis biru tersebar di beberapa garis di tameng, dan pakaian Mash langsung berubah ke sisi pakaian tempur yang indah, tapi tetap mempertahankan perlindungan di tempat vital.
Tetap saja....bagian Marshmallow yang berkembang baik di dua titik itu, ck ck ck....
"Ini adalah tembok kota Camelot, tidak, Camelot sendiri....." Mash merasa tercengang dengan hal ini.
Dia segera tahu, bahwa ketika pertahanan ini dibebaskan sepenuhnya, itu akan membentuk sebuah manifestasi dari "Kota Kapur Putih" yang terkenal!
Mau tak mau Mash merasa bahwa orang-orang pada zaman dahulu sebenarnya sangat hebat, mereka bahkan mampu membuat senjata seperti itu...
Mekanisme pertahanan ini sebenarnya sangat susah dimanefastikan bagi yang lain, tapi bagi Yuuki yang merupakan seorang Herrscher of Reason, itu hanyalah masalah sepele.
Hanya tinggal membentuk kristal kecil dari esensi Core Herrscher of Reason yang berisi System Command manifestasi Tembok Kota Putih "Camelot" ketika diaktifkan, dan itu akan secara otomatis menyerap Honkai Energy disekitar dan membuatnya dari awal.
Lihat, mudah kan?
"Terima kasih, Merlin-sama!"
"Tidak masalah~ Aku senang dia keluar dari Avalon, akhirnya ada banyak ruang lagi untukku bermalas-malasan~"
"....."
Mereka sudah mati rasa pada orang ini.
Apakah Merlin ini serius atau tidak, mereka hanya bisa mengatakan...
Jangan percaya apapun pada kalimat yang keluar dari mulut orang ini!
Mordred: "Oy! Bagaimana dengan kami ?!"
Leah: "Benar, berikan kami juga! Tidak masalah jika itu bukan yang bagus, paling tidak, berikan Galatine, Arondight atau yang lain !!!"
Galatine, pedang yang dimiliki oleh Gawain.
Arondight, pedang yang dimiliki Lancelot.
.... Nafsu makan dua gadis ini sangat besar, kan?
Dibandingkan dengan itu, Celestia mengangkat tangannya dan bertanya: "Selain dari Era Raja Arthur, seharusnya Anda juga mengajari mereka yang dari Era Paladin bukan?"
Dikatakan dalam legenda bahwa ketika Merlin mengundurkan diri dari era Raja Arthur, dia kemudian membantu dua belas Paladin yang lebih dikenal sebagai "The Twelve Paladins of Charlemagne"
Sebagian besar legenda mereka juga terkait erat dengan sejarah Raja Arthur, bahkan dua belas paladin hampir sama seperti layaknya Ksatria Meja Bundar....
Jika ini dikaitkan dengan garis benang lurus, bukankah alasannya itu terjadi karena orang di depan mereka?
Yuuki terlihat memiringkan kepalanya bingung, "Ahhh, Mmmmm.....Charlemagne, kah. Seperti Durandal, Hauteclaire, atau Froberge?"
"Ya!" Vasco Strada tiba-tiba menjadi bersemangat, "Jika bisa, aku ingin Durandal itu! Pedang itu terasa sangat cocok untukku!"
Yuuki memikirkan ini dengan tenang, tapi tiba-tiba dia memikirkan versi lemah dari Nova-Veresta yang sebelumnya dia buat...
""Bukankah itu sama dengan epic legenda Joyeuse Ordre (Pedang Charlemagne) secara tidak sengaja?""
Remaja itu semakin merasa bahwa dia benar-benar jenius bukan?
Sial, sepertinya kejeniusanku melebihi imajinasiku sendiri!
Hal yang dia buat secara tidak sengaja karena bosan, ternyata tersambung ke salah satu senjata legenda?
Hanya perlu penyesuaian sedikit dan "Boom", Excalibur mungkin kalah?
"Jadi Merlin-sama, bagaimana tawaran saya, apakah itu....mungkin?" Celistia agak ragu dan takut.
Dia takut itu akan membawa ketidaksenangan Merlin karena keserakahannya.
Sementara itu, Yuuki memandang yang lain dengan mata menyipit, dan tiba-tiba mengatakan:
"Maaf, itu semua....dicuri."
".....???...!!!!!....." xN