"Memburu mereka?" Tanya Danitz dengan spontan.
Ketika dia benar-benar memahami makna di balik kata-kata Gehrman Sparrow, dia langsung merasa bersemangat. Dia mengubah postur duduknya dan menekan suaranya.
"Apakah ada sesuatu yang bisa kubantu?"
Sebagai seorang bajak laut paruh waktu yang andal, dia tidak mengenal kata-kata indah seperti toleransi, kasih sayang, dan cinta. Karena dia nyaris mati di tangan Baja Maveti dan sekarang memiliki kesempatan untuk membalas dendam, dia pasti tidak akan melewatkannya!
Dia yakin kalau dirinya bisa bertahan dalam industri bajak laut dengan mengandalkan pemahaman yang akurat mengenai situasinya: tahu kapan harus melawan, kapan harus berjuang untuk bertahan hidup, kapan berpura-pura tidak tahu apa-apa ketika melihat musuh-musuhnya, dan kapan harus membalas dendam.
Dan sekarang, ini adalah sebuah kesempatan!