"Tapi, banyak pasangan yang pergi menonton di bioskop," kata Mizan.
"Benarkah?" tanya Robin.
"Iya, jika seperti itu kita pergi menonton saja," kata Robin. "Bagaimana, kau setuju? Lagi pula kita berdua belum pernah nonton bukan?" tanya Robin, Awan hanya menganggukkan kepalanya.
Ting tong...
"Oppa... aku sedang jalan-jalan dengan Aziel, dan Momo ke pusat perbelanjaan di Seoul," bunyi pesan itu membuat Noey memutar mobilnya.
Mizan memasang tiga tiket, satu untuknya, satu untuk Awan, dan satu untuk atasannya itu.
Entah kenapa dia harus ikut, padahal kedua orang itu tengah berkencan, walaupun bukan berkencan.
Mizan hanya mengelengkan kepalanya, melihat flem yang di pilih orang dua orang itu.
Sambil mengikuti kedua orang itu masuk, karena memilih flem sebuah psikopat.
"Bos, aku tidak ikut," kata Mizan, menolak untuk masuk karena dia takut dengan adegan pembunuh-pembunuhan yang akan kedua orang itu lihat.
"Kau harus ikut," perintah Robin pada asistennya itu.
"Ta... tapi.."