" Sssttt, diamlah sayang...diamlah saat istrimu bicara, aku bisa merasakannya kalau kamu sakit..di sini, saat aku memelukmu." ucap Nadine menatap dalam-dalam wajah Ardham yang memerah, tubuh hangat Ardham seakan menyatu dengan tubuhnya yang juga ikut menghangat.
" Maafkan aku Nad, aku hanya tak ingin kamu cemas, kamu sendiri sudah lelah dengan rasa mual dan lemasmu sayang." ucap Ardham mengusap lembut punggung Nadine yang memeluknya.
" Memang kamu mengerjakan apa saja sih Dham? sampai kecapekan seperti ini?" tanya Nadine mengusap wajah Ardham yang hangat.
" Urusan kantor sayang, harus aku selesaikan sebelum pernikahan kita besok lusa." ucap Ardham dengan mata terpejam merasakan usapan lembut tangan halus Nadine.
" Oh ya Dham, kamu sudah di hubungi Tante Bella belum?" tanya Nadine sambil pindah duduk di belakang Ardham berniat memijat pundak dan punggung Ardham.
Happy reading KK,
besok aku up bab Pernikahan Ardham
kemudian masuk ke vol 2
moga tepat waktu ya KK
tak lupa aku ucapkan terimakasih atas PS dan Bintangnya
berikan yang terbaik utk PS dan komentarnya ya KK
luv u kk