Tiba di rumah, Ardham keluar dari mobil dan berjalan dengan bantuan Nadine yang memapahnya.
Sedang Jian di bantu Abay berjalan menuju ke kamarnya.
Marvin yang sudah rindu sama Bella dan ingin cerita soal Keyra, langsung minta ijin pada Abay dan Ardham untuk segera balik pulang.
Sampai dalam kamar, Ardham duduk di pinggir ranjang sambil menunggu Nadine yang masih mandi di kamarnya.
Sambil menahan rasa nyeri di dadanya, berlahan Ardham merebahkan tubuhnya di atas ranjang.
Sambil menatap langit-langit kamar, Ardham mengucapkan rasa syukurnya, karena bisa kembali ke rumah dengan selamat.
Tidak ada kebahagiaan terbesar bagi Ardham, selain bisa pulang dengan semua orang-orang yang di cintainya. Baik itu Abay, Jian, Marvin dan wanita yang akan segera dia nikahi yaitu Nadine Aisyell.
Entah sudah berapa banyak ujian yang sudah Ardham lewati untuk mendapatkan seorang Nadine.
happy reading kk
Maaf banget kk terlambat up, ketiduran aku kk, baru bangun jam dua langsung kebut buat bab ini.
jangan dag dig dug ya
aku bisa bilang nanti ada tegang dikit, tapi tidak ada korban kk, semua aman terkendali
malah nanti robet dan anaknya masuk penjara.
enaknya di matiin atau masuk penjara y kk?
Nadine ttp tunangan sma Ardham
Marvin juga tunangan kk
biar semua senang
trimakasih y kk atas VOTE sama GIFTnya yg sangat berarti buat aku luv all kk
skrg lagi kebut bang aska