"Aku ingin anak ini tubuh sehat dan kuat. Aku ingin dia mirip dengan ibunya dan hanya kepintaran dari otak ayahnya yang dia serap. Bukan sikap bodoh dan payahku yang tidak bisa dibanggakan."
Aimee diam-diam tersenyum mengejek. Membenarkannya dalam hati dan tidak tergoda untuk menyuarakannya.
"Ya. Aku juga berharap sama. Dan aku ingin dia tidak mendapatkan gen kurang pintar yang aku miliki. Karena akan menjadi sangat aneh jika dia menyerap kecerdasanmu tapi kebodohanku juga menurun kepadanya."
Mereka berdua saling membayangka hal yang sama.
"Itu sama saja dia menjadi orang biasa. Karena kepintarannya akan berada di tingkat menengah."
Aimee membenarkan.
"Ya. Meskipun itu artinya kamu mengejek kepintaranku juga. Tapi demi masa depan anak ini aku akan menyetujuinya."
Zack membela Aimee.
"Tapi aku tidak pernah katakan kalau kepintaranmu memprihatinkan."