Hari itu, Fu Hengyi mendorong Mu Liancheng dengan keras. Peluru yang seharusnya ditembakkan ke dada Mu Liancheng pun menembus tubuh Fu Hengyi. Walaupun pengedar narkoba dibunuh dan sandera juga dibebaskan, tapi sampai saat ini Fu Hengyi masih sedang diselamatkan.
Peluru yang ditembakkan itu terlalu dekat dengan jantung Fu Hengyi, rumah sakit lokal tidak mempunyai kemampuan untuk melakukan operasi ini. Jadi setelah menghentikan darahnya, Fu Hengyi pun dibawa ke rumah sakit militer terdekat dalam semalam. Tapi karena waktu penyelamatannya yang tertunda, para ahli sekalipun bahkan tidak berani memastikan operasi ini akan berhasil. Dan kalau sampai operasinya gagal, maka Fu Hengyi akan…
Setelah sekelompok orang itu berdiskusi, mereka memutuskan untuk menelepon dan memberitahu keluarga Fu Hengyi. Tetapi teleponnya bukan diterima oleh Kakek Fu, namun oleh seseorang yang menyebut dirinya istri Fu Hengyi. Saat itu barulah mereka tahu, ternyata kapten mereka sudah menikah.