Setelah orang tua itu duduk, dia melanjutkan: "Beri tahu aku, apa yang kau temukan?"
Arcane Guru mengusap telapak tangannya dengan gugupnya dan tersenyum: "Saya mengejar petunjuk ini dalam waktu yang lama dan akhirnya, di pegunungan, saya berhasil menemukan sesuatu yang Tuanku tinggalkan dulu."
Li Qiye memandangnya dengan sebelah mata: "Kalau hanya petunjuk, maka harusnya itu tidak cukup untuk membuatmu mampu melacakku sampai sini. Kau pasti telah menemukan sesuatu, aku mendengarkan."
Arcane Guru memperbaiki sikapnya. Dia tahu tidak ada gunanya menyembunyikan sesuatu dari Li Qiye. Tak ada sesuatu apapun di dunia ini yang bisa lari dari pandangannya. Sepasang mata itu bersinar seperti api abadi yang menyinari sepanjang jutaan tahun.