Suara teriakan Rasty itu pun membangunkan laki-laki tersebut sampai membuat terjatuh dari sofa dan kepalanya mengenai lantai. Laki-laki itu ikut berteriak merasakan sakit di bagian kepalanya. Laki-laki itu pun mengusap kepalanya yang sakit dan segera berlari ke arah gadis yang ada di kamarnya.
Rasty masih saja menangis bingung dengan kondisinya sekarang. Rasty nyaris polos dan hanya memakai kimono handuk saja. Rasty tak ingat dengan apa yang terjadi? Ia benar-benar takut karena amarahnya kemarin mencoba kabur dari rumah malah berakibat seperti ini.
Laki-laki tersebut pun mendekati pelan-pelan dan duduk di sampingnya. Rasty melihat wajah laki-laki itu dan langsung mendorongnya sampai jatuh ke lantai.
"Apa yang kamu lakukan padaku?" tanyanya marah dengan air matanya yang terus keluar.
Laki-laki tersebut menggelengkan kepalanya. "Aku tak melakukan apa pun?" jawabnya.
"Bohong! Bagaimana bisa keadaanku seperti ini di mana pakaianku?"