下載應用程式
33.33% apihh / Chapter 5: mencari tahu kebenaran

章節 5: mencari tahu kebenaran

pagi sekali aku di bangun kan,kak Yanti untuk mandi,sarapan,dan kak Yanti mengajakku untuk pergi ke luar pondok,sepertinya berkunjung ke rumah teh Tatu, itu benar benar di jalankan,dari pada aku duduk diam karna libur pelajaran,lebih baik aku ikut,

kak iklima sudah menunggu di depan pintu

"sudah dapat izin dari umi"ucap nya pelan,

Wajah kak iklima terlihat penat,rasa lelah terlihat di matanya,tapi dia harus menghapus rasa letih nya,

berulang -ulang kak iklima membuang nafas,seakan ingin membuang jauh kecemasan yang menyiksanya,kejadian semalam sungguh membuat nya letih,

'kita naik mobil saja ya ....ajak Yanti sambil meraih pundak iklima,

"iyaaaa okee.....

walau pun jalan ke rumah kak Tatu bisa di lalui dengan jalan kaki,namun kami memilih untuk naik angkot agar menghemat tenaga,

~~~~~~~~

sesampai nya di rumah yang di tuju,kami di sambut hangat oleh ibu nya,wajah nya terlihat pucat,jalannya guntay,lunglay namun ia ,menyediakan teh tanpa gula,dan rangginang (semacam camilan Sunda dari nasi) aku melihat sekelilingnya, ku perhatikan seisi ruangan itu, rumah ber nuansa Sunda,rumah panggung yang sangat alami,bentuk atap nya sederhana, memanjang,tiang -tiangnya di berikan hiasan wayang kulit,dari Shang Hiang adhama,dan para Dewi,sungguh rumah yang sangat klasik,

di dekat jam Dingding terpapang 2 foto pernikahan,sepertinya aku pernah melihat seseorang dalam foto itu,

aku mencoba mengingat nya,berusaha meyakinkan diri ku, bahwa yang aku lihat di dekat pohon belimbing hari itu sama persis,dengan yang ada di foto, yaaaa betuuulllll

iyaaaa ituuuuuu!!!! itu teh Tatu,

perempuan di pohon belimbing,yang aku lihat tempo hari berarti orang yang sama,yang di lihat kak Ela,

cuma beda baju nya ajja,

gejolak ku dalam hati,aku berusaha tenang,tapi aku ingin menangis dan lari,

tenang

tenang

tenang!!!

ucapku dalam.hati...

ibu setengah baya itu duduk di dekat ku sambil berkata,

" sehat kak iklima,kak Yanti ....dan...siapa ini??tanya nya sambil senyum tipis ke arahku,

"sehat Bu ....ini de fuy santri baru..jawab ka Yanti,

"masih kecil dah mondok ya,...ucapnya sambil mengusap kepalaku,tiba tiba matanya merunduk,seperti,menahan beban yang begitu berat,

"teh Tatu ada di rumah apa di rumah suami nya Bu?tanya kak iklima sambil membetulkan krudung nya,berusaha tenang,

ibu itu menghela nafas panjang sambil menggeser kan gelas ke dekatku,

"ibu juga baru pulang dari Kalimantan dua hari lalu maaa....

tiba tiba bibirnya bergetar,matanya berkaca-kaca...

"ibu berkunjung ke rumah teh Tatu?tanya kak Yanti,

"iyaaa.... ibu mendapat kaabar kalo tatu mau melahirkan anak pertamanya,makanya ibu ke Kalimantan lebih awal,...ibu tinggal di sana kurang lebih dua bulan,dari mulai usia kandungan Tatu 8 bulan,

ini kan anak pertamanya,dia pasti butuh ibu,maka nya ibu usahain buat tinggal lama di Kalimantan,tadinya mau bantu ngurus bayi nya,katanya pelan,

tapi ketika ibu datang di Kalimantan ,ibu melihat Tatu sedang sakit,badannya kurus,rambutnya terurai tak terurus yan,

ternyata Tatu tidak pernah cerita kalo dia sudah di tinggal kan suami nya,sewaktu mengandung anak nya di bulan ke 4

ada perdebatan adat,ada fitnah dalam keluarga nya,tapi Tatu berfikir suami nya,hanya marah biasa,

makanya dia berusaha bersabar,berusaha menutupi kericuhan rumah tangga nya dari ibu,dan kakak nya disini..

air mata nya tidak tertahan,ibu itu menangis sambil segukan,

dia di rantau yannn ...

sendirian.....

ditinggal kan suami,di rumah nya sendirian dalam keadaan hamil,ibu mertuanya galak,sering menyalahkan Tatu,

ibu baru tahu setelah ibu kesana itupun adik iparnya yang memberi tahu ibu dengan rinci

semua keluarga menyalahkan Tatu atas kepergian suaminya,

ibu kira dia bahagia,karna sudah punya rumah sendiri,dekat dengan mertua dan adik ipar,

taaaaatuuuuuuuuu...panggil nya lirih sambil menutup matanya,

kak Yanti dan kak iklima memeluk ibu itu yang terlihat sangatt rapuh,

"Terus kenapa teh Tatu nya gak di bawa pulang saja kesini buuu....ujar kak iklima,

mencoba menenangkan,

"gak bisa maaaa....gak bisaaaa!!! jeritnya lalu melanjutkan kata perkata nya dengan tangis tak tertahankan,

anak nya Tatu meninggal saat di lahirkan, maaaaa....ibu berusaha mendampinginya agar ikhlas menerima kenyataan atas kepergian anak pertama nya,tapi Tatu tidak kuat menahan kesedihan yang terus menerus datang,hingga Tatu sering berteriak teriak seperti orang gila,suami pergi entah kemana,

anak meninggal,hingga

12 hari kemudian Tatu meningall,

ibu gak bisa bawa Tatu pulang,gak bisaaaa maaa!!.jauh!! susah ngurusin perjalanan nya

sontak mata kami terbelalak tidak percaya

meninggal??

",kasian kalo Tatu tidak di segerakan di kubur,makanya ibu ikhlaskan dia untuk di kubur kan di sana,katanya segukan,

ibu belum kabari semua saudara ibu,baru sebagian saja,setelah selesai acara ke 7 nya ibu pulang ke rumah kembali,mencoba mengikhlaskan semua yang terjadi,maaf kan ibu belum sempat memberi kabar ke umii ke teman-teman,disini belum di buatkan acara tahlilan,ibu masih tidak percaya,yaan...

taaatuuu...!!maafin Tatu kalo Tatu punya salah !!katanya sambil bergetar..

aku yang dari tadi hanya menyimak ikut merasakan kesedihan,begitu sakit dan menyayat ,setiap kata yang keluar dari lisan ibu itu membuat ku merinding,dan membuat hatiku merasa sakit,kak iklima dan kak Yanti tidak sekuat tadi, Merekaa ikut terkulai lemas,

suasana itu membuat ku menjadi penonton yang terus cercengang,

setelah semua mulai tenang kembali,kami pun pamit,dan berjanji akan kembali ke rumah itu bersama teman teman yang lain untuk takziyah (bela sungkawa)...

tak mungkin kak Yanti dan kak iklima menyampaikan keinginan nya untuk bertanya tentang,kenapa teh Tatu datang menemui,kak Ela? teman teman yang ronda...

dan kenapa kak Tatu menemui aku?

pastinya akan menambah duka bagi ibundanya,

bukan kah kak Tatu meninggal di kalimantan,

kenapa aku dan kak Ela melihat nya pondok?

apakah ingin menyampai kan sesuatu?

apa ingin mengucapkan salam terakhir?

kami lupa dengan tujuan kami,untuk satu pertanyaan,teh Tatu bertamu ?dan kenapa meminta antar kak Ela,dan kenapa menidurkan kak Ela di pohon Kiray,?yang jelas itu bukan kak Tatu yang kita kenal,arwahnya?atau qorin yang datang ke tempat orang yang menyayanginya berada??


next chapter
Load failed, please RETRY

每周推薦票狀態

Rank -- 推薦票 榜單
Stone -- 推薦票

批量訂閱

目錄

顯示選項

背景

EoMt的

大小

章評

寫檢討 閱讀狀態: C5
無法發佈。請再試一次
  • 寫作品質
  • 更新的穩定性
  • 故事發展
  • 人物形象設計
  • 世界背景

總分 0.0

評論發佈成功! 閱讀更多評論
用推薦票投票
Rank NO.-- 推薦票榜
Stone -- 推薦票
舉報不當內容
錯誤提示

舉報暴力內容

段落註釋

登錄