章節 279: Melempar batu dan sembunyi tangan (2)

"Oh, hari apa ini. Aku tidak bisa," Eleanor terkekeh sambil mengusap air mata di matanya. Hal terakhir yang dia harapkan untuk didengar adalah Rafael mengatakan bahwa Emma memiliki hati yang kosong. "Saya sangat senang saya tidak melewatkan hari ini."

Emma memegangi gaunnya, malu dengan kata-kata Rafael. Apa yang salah dengan apa yang dia katakan? Orang lain menyebut orang-orang tersebut sebagai barbar, jadi dia mengulanginya. Rafael akan ke sana untuk membunuhnya, jadi apa ini semua tentang menjadi kosong?

"Saya tidak ingin menjadi bagian dari kelompok ini lagi. Duchess, saya akan berbicara dengan Anda di lain hari ketika tidak ada orang yang tidak cocok di sekitar Anda," kata Emma, sambil melihat ke arah Heather dan Eleanor sebelum dia berjalan pergi.