章節 2: Bab 2. Orang Aneh
Seminggu kemudian, Rikyan terus berkultivasi dan tentu saja dia tidak lupa untuk makan masakan Della.
Selain makan dan tidur, Rikyan terus berkultivasi dan dalam seminggu ini dia telah berhasil menerobos dua kali, perasaan menerobos alam kecil membuat Rikyan merasa segar.
Menatap Layar di hadapannya, Rikyan mulai mencari tempat di dekat gunung dan mengambil hadiah pemula yang lainnya.
-Meningkat Kultivasi 5 Alam Besar
Tentu saja Rikyan akan menggunakannya, walaupun tempat ini adalah desa fana dan tidak ada kultivator mau bagaimana pun Rikyan merasa terancam.
Di tempat pemula ini Rikyan yakin pasti ada sesuatu bahaya yang tersembunyi dan setelah memikirkan beberapa novel di kehidupan sebelumnya, Rikyan bertanya-tanya apakah ada protagonis di dunia ini? Pastinya ada, Rikyan menyipitkan matanya.
4 tubuh yang di lihatnya kemarin pastilah protagonis, Rikyan yakin karena latar mereka seperti protagonis bahkan latarbelakang yang dipilih Rikyan hampir sama seperti protagonis yang akan kembali ke keluarga dan membalaskan dendam orang tuanya.
Memikirkannya saja Rikyan menjadi semakin takut, kenapa aku begitu bodoh? Musuh-musuh saat itu pasti akan mengejarnya.
Pikir Rikyan dia hanyalah yatim piatu biasa tapi dengan kenangan hari itu membuat Rikyan menjadi ketakutan.
Keinginan Rikyan untuk kuat dan kabur dari tempat ini semakin tinggi.
Ding~
Selamat anda telah menggunakan 'Meningkat Kultivasi 5 Alam Besar' mohon tunggu sebentar
Perlahan Rikyan merasakan ledakan dalam tubuhnya dan latihan yang dimilikinya itu mulai bekerja sendiri, Rikyan merasa aneh tapi tidak melawan dan ledakan informasi masuk ke dalam kepalanya.
Ilmu pengetahuan tentang alam Kultivasi yang di terobosannya mulai dipahaminya dan di solidkan secara automatis.
Tingkat awal Kultivasi disebut Qi Gathering dan Rikyan dengan menggunakan teknik misterius dalam seminggu ini telah menjadi Qi Gathering tahap ke tiga.
Setiap alam memiliki 10 tahap, setelah alam Qi Gathering adalah Foundation dan energi dalam tubuh Rikyan terus meletus.
Dari alam Qi Gathering menjadi ahli alam Foundation.
Foundation tahap 1.... Foundation tahap 2.... Foundation tahap 3.... Foundation tahap 9.... Foundation tahap 10... ke alam berikutnya dan petir muncul diatas awan dan Rikyan merasa mengerikan.
Lusinan petir terus menyambar Rikyan, Rikyan merasa kesakitan tapi petir tersebut tidak mengancam nyawanya dan perlahan energi di dalam tubuh nya membentuk telur berwarna emas.
Pengetahuan terus memasuki kepalanya dan tahap ini disebut Gold Core.
Gold Core tahap 1.... Gold Core tahap 4.... Gold Core tahap 5.... Gold Core tahap 10....
Rikyan merasa telur itu perlahan mencair dan membentuk janin, disekitar janin dia melihat jiwa yang tampak seperti dirinya mengelilingi janin tersebut, Soul Wandering ini adalah nama alam yang dia capai saat ini.
Dia tidak tahu bahwa berapa lama waktu telah berlalu, energi Rikyan terus meningkat dan mencapai alam Nascent Soul tapi tidak berhenti di situ dan terus meningkat ke alam selanjutnya dan berhenti di alam Ensoulment tahap 3.
Sekarang Rikyan menjadi orang kuat di alam Ensoulment tahap 3.
Aura Rikyan berubah menjadi tenang dan dingin, matanya dipenuhi oleh kebijaksanaan tertentu.
Tubuh anak kecil itu dipenuhi pancaran aura suci yang menakjubkan, mereka telah di baptis oleh kesengsaraan petir.
Meskipun Rikyan telah mengalami kesengsaraan petir tapi tidak ada seorang pun yang mengetahuinya karena telah di sembunyikan oleh sistem.
"Jadi begitu, jadi inilah rasanya menjadi kuat dan perasaan mabuk akan terobosan membuatku agak kecanduan...." Gumam Rikyan.
Rikyan mengendalikan energinya, dan rasa spiritualnya mencakup sangat jauh.
Dalam radius 30,000 meter Rikyan dapat merasakan apapun disekitarnya, bahkan semut dan sisa-sisa desa yang hancur.
Desa yang hancur?!!
"Mmm!" Rikyan mulai fokus ke sisa-sisa desa yang hancur dengan auranya dan dirinya terdiam membisu.
Spiritual nya menyapu dan melihat dua mayat yang dikenalnya, mayat tersebut adalah mayat Della dan Ramon.
Mayat mereka dalam keadaan menyedihkan, nanah muncul dari setiap luka yang busuk, dan beberapa bagian tubuhnya telah di mutilasi oleh orang kejam tak berperasaan.
Hal ini membuat darah Rikyan mendidih karena marah. Aura mengerikan dari ahli alam Ensoulment meletus tak terkendali dan semua hewan dalam jarak kisaran radius 25,000 meter dekat dengannya meledak seketika... tidak bukan hanya hewan tapi semua kehidupan bahkan beberapa pemburu disana dan orang-orang desa lain di ledakan tanpa terkecuali oleh aura mengerikannya tersebut, hanya desa tempat Rikyan tinggal yang tidak meledak dan membeku karena salah satu mayat-mayat disana milik Della dan Ramon.
Rikyan tidak melihat Keysa dan Amira, kemungkinan mereka masih hidup bukan hanya Keysa tapi beberapa gadis di desa tidak ada ditemukan mayatnya.
Walaupun amarah Rikyan tak terkendali tapi karena hati nya ingin melindungi desa tersebut maka ledakan energinya secara alami menghentikan kehancurannya.
Lingkungan sekitar Rikyan membeku dan telah dilapisi es kecuali desa Rikyan.
"Siapa?!!! Yang membuat mereka seperti ini?!!!" Teriak Rikyan dengan ekspresi menyedihkan.
Di tempat rahasia di keluarga kekaisaran York.
Pria tua yang dalam keadaan meditasi membuka matanya, dan matanya mengunci kearah Utara kekaisaran York.
"Teman Taoist mana yang sedang mengamuk ini? Sungguh energi yang mengerikan, Ensoulment dengan unsur es yang sangat kuat dan rasa amarah serta kesedihan ini sepertinya dia kehilangan seseorang yang sangat berharga...." Gumam pria tua berjubah emas tersebut dan dia pun bangkit.
"Sepertinya aku harus duduk di istana kerajaan dan menyuruh kaisar kecil itu menyelidiki kasus ini, tapi aku tidak tahu teman lama mana yang memiliki unsur es? Ratu Adele, energi nya tidak sekuat ini dan kemungkinan ini adalah wanita gila itu tapi ada urusan apa dia di kekaisaran ku? Apakah ada keturunan yang di tinggalkan pelacur itu di kekaisaran ku?" Gumam pria tua berjubah emas itu.
Tidak hanya di keluarga kekaisaran York melainkan beberapa sekte dan keluarga yang mempunyai leluhur kuat satu persatu leluhur mereka keluar dari pengasingan.
Biasanya mereka tidak akan keluar kecuali masalah yang besar seperti kehancuran dan sebagainya.
Tapi karena dia merasakan seorang Ensoulment yang kuat marah, dan amarahnya ini seperti kehilangan orang yang paling berharga, jadi tentu saja mereka keluar dan memeriksa keluarga mereka apakah salah satu bajingan keluarga mereka melakukan perbuatan buruk kepada orang yang disayangi kultivator Ensoulment? Jadi setiap keluarga dan sekte yang mempunyai leluhur kuat, mulai mengurung bajingan dan pembuat onar di sekte dan keluarga mereka masing-masing.
Leluhur mereka harus bersiap untuk bencana yang akan datang dalam 100 tahun ke depan dan tidak tahu apa yang terjadi jika para pembuat onar dari fraksi mereka membuat masalah.
Mereka sudah tua dan kehidupan mereka lebih penting, bencana ini harus di hindari.
Sementara para leluhur berbagai fraksi khawatir tapi karena mereka mengurung pembuat onar maka hal ini membuat para korban dari para bajingan dan pembuat onar itu merasa senang dan bahagia.
Saat beberapa orang cemas, beberapa bahagia, beberapa takut dan sebagian besar rakyat biasa tidak tahu apapun dan melanjutkan kegiatan mereka seperti semula, seolah-olah tidak ada yang terjadi.
Rikyan, sumber kekhawatiran setiap orang besar saat ini sedang menangisi kematian Della dan Ramon dengan air mata darah.
Darahnya sangat banyak dan membanjiri seluruh desa Koun.
Air mata darah Ensoulment bukanlah sesuatu yang sepele, itu dipenuhi oleh aura yang kuat dan bermanfaat bagi sebagian orang.
Dia menyambungkan kembali tubuh Della dan Ramon yang di mutilasi.
Air mata darah dari matanya tak henti-hentinya turun. Perasaan sedih ini berasal dari hati Rikyan muda bukan Rikyan si pelintas.
"Aah.... aku tidak pernah sesedih dan semarah ini, mungkin tubuh ini yang menyebabkannya" Kata Rikyan sambil menatap langit.
'Aku akan membalaskan dendam mu jadi biarkan tubuh ini tenang dan serahkan semuanya kepadaku' Batin Rikyan.
Barulah saat ini air mata darah Rikyan tenang.
Kepalanya melihat ke samping dengan posisi patah-patah dan menemukan seorang remaja yang berpura-pura mati diantara tumpukan mayat.
"Hei.... kamu pasti tahu apa yang terjadi bukan?" Tanya Rikyan sambil menarik remaja itu dari tumpukan mayat dengan energinya.
Remaja tersebut yang diangkat melayang dan dia mengangguk dengan ekspresi dingin dan berkata.
"Aku tahu, tapi mengapa orang kuat sepertimu tidak menghentikannya? Mereka orang-orang kejam itu jika kamu memang peduli"
"Apakah kamu pikir aku tahu apa yang terjadi??? Jika bukan karena aku pergi kamu pikir mereka bisa merajarela?!!!"
"Omong kosong besar, aku akan memberitahumu informasinya tapi kamu harus berjanji biarkan aku membunuh salah satu dari mereka dengan kedua tanganku sendiri"
"Mengapa aku harus membiarkanmu?"
"Karena kamu tidak akan mendapatkan informasi apapun dariku"
"Yang kuat tidak akan mendengarkan yang lemah, apakah kamu mau mati muda bocah?"
"Maka bunuh lah aku"
Mata Rikyan menyipit dan menatap remaja tersebut dengan ekspresi heran.
Lidah remaja ini terlalu tajam, bukankah seharusnya remaja di desa ini takut dengan orang besar sepertinya? Dia sekarang menampilkan kemampuan kultivator lho, bukan anak kecil fana dan tidak ada kultivator di desa ini.
Otak Rikyan mulai bekerja dan dia menjadi curiga dengan remaja di depannya.
"Kamu begitu cerdas bukan?"
"Amarah dapat merubah orang"
"Bagus, kata-kata yang bagus tapi aku akan membunuhmu bocah dan wajahmu terlalu tenang untuk apa yang disebut amarah tersebut"
"Kamu tidak berani dan tidak akan bisa membunuhku dan berhenti panggil aku bocah, usiamu tidak lebih tua dariku bahkan kamu lebih muda"
Rikyan menyipitkan matanya dan haruskah aku menghancurkan remaja kurang ajar ini? Tidak, dia sangat mencurigakan dan apakah dia juga seorang transmigran.
Ini hanya tebakan.
"Apakah kamu transmigran?"
"Yup!"
"Wow, kamu sangat jujur"
"Tentu saja"
"Dari Bumi?"
"Iya!"
"Sama aku juga transmigran dan berasal dari Bumi juga"
"Benarkah?"
"Tentu saja dan kalau begitu kamu bisa mati!!"
"Huh?!"
"Yup! Kamu harus mati, jangan terlalu terkejut dan aku tidak ramah dengan pelintas lainnya mengerti"
"Tidak!! Tunggu!!-"
Rikyan tidak peduli dengan remaja tersebut, transmigrasi selain dirinya tidak boleh di biarkan ada. Tubuh remaja itu meledak berkeping-keping dan entah mengapa Rikyan tidak merasakan apapun setelah membunuh orang secara langsung.
Benar-benar kejam dunia Kultivasi ini.
Dirinya telah mencapai alam ini sepertinya mengaggap hal itu (Kematian) biasa, bahkan sekarang dia tidak merasakan perasaan sedih lagi terhadap Della dan Ramon.
Walaupun itu hanya kesedihan oleh kesedihan pemilik tubuh sebelumnya, tetap saja itu manusia dan Rikyan tidak merasakan apapun.
Apapun itu aku tidak akan terpengaruh lagi dengan kematian seseorang.
Jadi apakah aku sekarang menjadi berdarah dingin.
"Kamu... Kamu begitu kejam padahal itu tubuh yang baru saja aku dapatkan"
Rikyan menoleh ke samping dengan ekspresi mengerikan, dia melihat jiwa melayang disampingnya dan terlihat aura hijau khas hantu menyelimuti jiwa tersebut.
"Hantu!!!" Teriak Rikyan, energi dari Ensoulment meletus dan menyerang jiwa tersebut akan tetapi semua serangan Rikyan melewati jiwa tersebut.
Hal ini membuat Rikyan menjadi sangat waspada, bagaimana bisa seorang di alam Ensoulment tidak dapat melukai jiwa belaka? Ini aneh, Rikyan tidak dapat mengerti dengan pengetahuan yang dia dapatkan, seorang di alam Soul Wandering sudah dapat menghancurkan jiwa seseorang agar mereka tidak dapat bereinkarnasi jika dia berusaha keras, bagaimana mungkin dirinya yang seorang ahli di alam Ensoulment tidak dapat mengalahkan jiwa tanpa Kultivasi??? Hal ini jelas sangat aneh.
Melihat tatapan bingung Rikyan, membuat jiwa itu semakin berani dan bangga.
"Tenanglah! Ini jari emas milikku" Kata jiwa remaja tersebut dengan nada bangga, ekspresi sombong terlukis diwajahnya.
Mata Rikyan semakin menyipit dan waspada, melihat ekspresi Rikyan membuat jiwa tersebut semakin putus asa.
Ada apa dengan teman ini? Kita satu tempat tinggal yaitu Bumi. Mengapa kamu begitu sangat ingin melenyapkan aku? Jiwa itu tidak tahu harus bagaimana.
Jadi dia mulai membuat kesepakatan untuk bebas dari orang gila ini.
"Bagaimana kalau kita buat sumpah dan kesepakatan?" Kata Jiwa tersebut.
Rikyan menggelengkan kepalanya.
"Enggak mau, jika aku tidak bisa membunuhmu maka aku akan mengurung kamu selamanya"
Atas kata-kata Rikyan membuat jiwa tersebut merinding, dirinya tidak akan bisa di sentuh oleh kekuatan energi apapun dalam keadaan jiwa ini tapi jika dia bersentuhan secara langsung dengan seorang yang memiliki jiwa lebih kuat darinya maka tubuh orang kuat itu dapat menyentuhnya walaupun tidak dihancurkan dan hal itu tidak nyaman baginya.
Tentu saja ini membuat jiwa itu takut.
Rikyan bukan orang bodoh, dia melihat jiwa itu agak ketakutan mungkin dia benar-benar bisa mengurung jiwa itu? Tertawa pelan Rikyan melayang dan muncul langsung dihadapan jiwa tersebut.
Dia meraih jiwa tersebut dan kedua tangan berhasil menyentuh jiwa itu tepat di lehernya dalam posisi mencekik, sambil tersenyum bahagia Rikyan berkata.
"Hehehe, tertangkap, dan aku akan mengurung kamu atau mencekik mu sampai mati? Pilih kematian mu sendiri"
"Ugh... bahkan jika kamu terus mencekik, aku tetap bisa bernafas dan apakah kamu pikir aku bisa mati? Kamu mau mengurungku? Dalam mimpimu, jiwaku abadi dan kamu seharusnya tahu kita sebagai pelintas memiliki cheat (Jari emas) masing-masing, aku harap kamu tidak akan menjadi musuhku!" Kata jiwa itu dengan ekspresi menantang.
Dia sekarang marah, apakah kamu pikir aku takut denganmu? Ayo bertarung sampai mati saja dan lihat siapa yang paling kuat diantara kita, oh tentu saja kamu, maksudku siapa yang paling sabar lagian masa hidupku tidak terbatas, tubuh fisik meninggal? Hanya ganti saja dan aku mau melihat siapa yang paling tahan antara kamu dan aku memiliki jiwa yang super.
Bahkan jika kultivasi mu tinggi, kita lihat usia siapa yang paling banyak dan hidup sampai akhir, apakah kamu atau aku! Mental siapa yang kuat? Aku atau kamu.
Rikyan terdiam melihat tatapan sengit dari jiwa tersebut.
創作者的想法 
RSN773
RSN773 Buku Baru! Ini pertama kalinya aku menulis tentang kultivator dan semoga kalian menikmatinya.
Awal Rilis 5 Bab!! 2/5
每周推薦票狀態
-- 推薦票
榜單 
-- 推薦票