"Udah, yuk pulang bareng." ucap Queensa
lalu menarik tangan Nadine hingga sampai
di pintu penumpang bagian depan.
"Lo duduk di depan aja ya, kan nanti gua
duluan yang turun. Kasihan dong Alan,
nanti dikira supir lo." ucap Queensa.
"Tapi Sa."
"Udah masuk aja." ucap Queensa lalu
membukakan pintu untuk Nadine dan
memastikannya naik ke mobil Alan.
Tidak ada percakapan antara Nadine dan
Val selama di perjalanan.
Queensa turun dari mobil, "Al, anterin
Nadine pulang ke rumah ya."
"Hemmm." hanya itu tanggapan Val.
Hujan yang mengguyur kota Bogor dan
keheningan di dalam mobil membuat
perjalanan ini tidak hanya terasa panjang
tapi juga terasa dingin. Mobil Val lalu
menepi dan berhenti.
"Kok berhenti di sini?" akhirnya Nadine
memecahkan keheningan.
"Gua laper." ucap Val lalu memakai topi
dan ke luar menerobos hujan.
"Loh loh loh, kok malah pergi? Ngeselin
banget dasar mantan bangcat! gua bawa
kabur juga nih mobil huh." gerutu Nadine.
Tak lama kemudia ada yang mengetuk