Setelah mengobrol dengan Dedi sebentar lalu mengantar Dedi pergi, Rifky kembali ke kursi, mengeluarkan ponselnya dan memutar nomor telepon Siska, "Kak Siska, kasusnya sudah terpecahkan?"
Siska tertawa kecil di telepon. Sambil tertawa, dia menjawab "Kamu mendapatkan informasi yang baik. Kasus ini memang hampir selesai. Aku sedang dalam perjalanan ke kota Jakarta. Aku mendapatkan pengakuan dari Alfan. Setelah melakukan kejahatan itu, putra Yogi, Ardi, diam-diam bersembunyi di kota. Sekarang, aku akan menangkapnya dengan beberapa rekan, dan aku akan memberitahumu semua tentang detailnya setelah aku kembali. "
Rifky tersenyum dan mengangguk "Baiklah, hati-hati, jaga keselamatanmu."