.
.
.
Memanggilnya 'kakak'? Apa dia bercanda? batin Shen Yiyi sambil memutar memori di kepalanya yang tiba-tiba melintas di pikirannya.
Kala itu, Shen Yiyi ingat betul…
‘Kakak Mu… Kakak Mu… Kumohon berhentilah sebentar. Aku hanya ingin sedikit berbicara denganmu…,’ ucap Shen Yiyi berlarian mengejar langkah kaki Mu Shenan yang tidak kunjung mau untuk berhenti untuk mendengarkannya.
‘Kak, aku membawa pastry. Setidaknya, biarkan aku memberikannya untukmu."
‘Kak, bolehkah aku ikut.’
‘Kakak Mu?’
‘Kak?’