Saga memasukkan pakaiannya ke dalam koper dengan tak sabaran. Baju-baju mahal tak berdosa itu tampak berantakan tanpa sentuhan lembut dari pemiliknya.
"Rizal, siapkan mobil dan jadwalkan keberangkatanku hari ini juga ke Bandung," titah Saga pada salah seorang tangan kanannya.
Ia scroll lagi layar HP-nya, mencari nama kontak seseorang yang akan ia hubungi.
"Halo, Nes. Maaf aku nggak bisa menepati janjiku buat menemani kamu minggu ini latihan memasak. Aku akan melakukan penerbangan ke Bandung hari ini juga. Kamu latihan sendiri di rumah, ya? Nggak pa-pa, kan?" ujarnya di telepon dengan nada sesal.
****
Ines mengembuskan napas berat setelah telepon dari Saga terputus. Pria itu memberi tahunya bahwa ia tak bisa menemani Ines berlatih memasak di minggu cuti yang akan dimulai esok hari. Rencananya, tujuh hari ke depan ia akan berlatih aneka macam olahan masakan sepanjang hari sekalian rehat di rumah tanpa kamera, kostum ribet, maupun tata rias.
Kamu nunggu dia, eh ternyata dia juga nunggu kamu. Akhirnya kalian nggak jadi kencan gara-gara asik saling tunggu.