Likenzo
Chapter 195 :
"Bunda sama papah Wijaya kecelakaan."
Mendengar ucapan dari seberang telepon itu, Raga cepat-cepat kembali melajukan mobilnya yang berhenti karena sedang menenangkan Caca.
"Ga, kenapa?" tanya Caca. Perempuan itu tiba-tiba merasa panik, ketika melihat wajah panik Raga.
"Bunda sama papah kecelakaan," jawab lelaki itu, tanpa sama sekali mengalihkan tatapannya.
Setelah sampai di rumah sakit, Raga dan Caca berlari di koridor dengan tergesa-gesa.
"Pah, gimana kondisi bunda? Bunda baik-baik aja kan?" Raga mengecek setiap inci tubuh papahnya. Raga menghela nafas lega, ketika mendapati hanya luka goresan saja yang terlihat.
Tetapi... dimana bundanya?
"Pah, bunda mana?" lirih Raga.
"Bunda di dalam, Ga. Bunda belum sadarkan diri. Maafin papah yang gak becus nyetirnya," balas Wijaya, seraya menunduk.
Raga meluruhkan badannya ke lantai, lelaki itu di landa kecemasan sekarang. Rasa takut kehilangan tiba-tiba menyeruak di seluruh tubuhnya.