"Hallo?" Ardan berucap lebih awal saat dia sudah menerima panggilan tersebut.
"Hallo, Ardan?"
"Iya, ada apa?" tanya Ardan menggunakan nada bicara yang terdengar cukup santai.
"Gue mau kasih tahu sesuatu sama lo," ucap Prisya dengan nada bicara yang terdengar serius, tapi masih di batas yang wajar, bahkan masih terkesan santai.
"Kasih tahu apa?" tanya Ardan penasaran dengan hal yang ingin Prisya beritahukan pada dirinya, karena dia mendadak mempunyai pikiran kalau hal yang ingin Prisya sampaikan adalah sebuah hal yang serius, pasalnya sampai membuat Prisya menghubungi dirinya di waktu sekarang.
Prisya terdiam sejena, dia memikirkan apa yang akan dia ucapkan, karena ada sebuah hal yang memberatkan dirinya untuk memberitahukan hal tersebut, sehingga dia harus bisa menyampaikan hal ini dengan cara yang baik.
"Besok gue mau pulang," ucap Prisya dengan nada bicara yang terdengar lembut.
— 新章節待更 — 寫檢討