414
"Oh iya pasti aku simpan nomor kamu"
"Buat namanya calon suami ya, hehe"cengir kenzo
disebrang sana.
"Haha ada ada aja kamu"balas celin salah tingkah.
"Astaga jantungku, jangan sampai meledak
sekarang aku mohon "batin celin.
"Ya sudah aku tutup ya, selamat siang manis" ucap
kenzo.
Seketika pipi celina berubah menjadi tomat:v
"Ok, daaaaa"
Segera celin menutup telfonnya.
"Astaga pipiku panas sekali"ucap celin sambil
memegang pipinya.
Aku tidak akan pernah jatuh cinta kedua kalinya
jika aku masih ingin mencintai yang pertama.
Keesokan harinya celin seperti biasa mengajak
anak anaknya jalan jalan di sekitar rumahnya di
london.
Tiba tiba handphone celin berbunyi.
Kring... kring..
"Duh siapa pagi pagi nelfon sih" gerutu celin.
Celin memberhentikan terlebih dahulu kursi
dorong anaknya lalu mengambil handphone nya.
"Eh kenzo ternyata "batin celin.
"Hallo kenzo, ada apa?" Tanya celin.
"Hallo cel, tidak ada apa apa, hanya merindukan
suara merdumu" canda kenzo