Di ruangan Nana sedang berbaring di ranjang dan dokter wanita sedang memeriksanya, setelah selesai Nana duduk di samping Rangga lalu menunggu Dokter menjelaskan mengenai kondisinya.
"Selamat ya Pak Bu," ucap Dokter sambil duduk di kursinya menyalami keduanya.
"Selamat untuk apa ya Dok?" tanya Nana dengan bingung melihat Dokter yang ada di hadapannya.
"Selamat karena Ibu sedang hamil, dan Bapak akan menjadi seorang Ayah," jawab Dokter memberitahukan kabar bahagia untuk mereka.
Mendengar itu mereka saling bertatapan, terkejut dan bahagia tergambar dari ekspresi wajah mereka. Setelah itu mereka berpelukan untuk merayakan Nana yang sekarang sedang mengandung.
"Akhirnya kita tidak perlu lagi program bayi tabung," ucap Nana sambil melepaskan pelukannya.
"Ini benaran kan Dok?" tanya Rangga untuk memastikannya lagi.